Sinopsis
sumber : materi tarbiyah
Allah sebagai yang maha pencipta, maka ia juga maha mengtahui akan ciptaanNya. Dengan demikian maka Allah SWT maha bijaksana. Dengan bijaksana ini maka Allah merupakan al haq. Dien yang Allah miliki adalah dien Allah yang merupakan dien haq. Dien haq yang dipertuntukan kepada manusia memerlukan pengikut dan pendukung sebagai bukti dan contoh bagaiamana manusia memerlukan keselamatan dan kedamaian islam. Para pendukung islam ini disebut sebagai jundullah yang mereka ini bergabung ke dalam hizbullah dan mereka pasti menang jaya.
Selain Allah, adalah mahluk yang diciptakan dimana mereka sangat bodoh karena aktiviti, pemikiran dan sifatnya berorientasikan kepada zon dan dugaan. Sedangkan analisa selain Allah ini adalah batil yang dipelopori oleh malik dan thaghut. Dengan demikian dien inipun bisa di sebut dengan dien malik. Mereka pun mempunyai pengikut dan pendukung yang kuat yang di sebut dengan penolong syetan. Mereka sebagai ansorul batil, yang kesediaan dan kesiapan menjalankan perintah taghut merupakan tentera-tentera iblis yang kemudian bergabung di dalam hizbus syaiton. Akhirnya mereka pasti akan kalah dan merugi.
Hasiyah
1. Allah Yang Maha Pencipta
Sarahan
Allah SWT adalah kholik yang sebenarnya. Dialah yang menciptakan segala sesuatu. Dia memiliki kekuasaan mengatasi segala mahluq. Dengan demikian Allah SWT Maha Berkuasa Mencipta, mengatur dan mentadbir seluruh Alam. Kekuatan yang sebenarnya adalah di sisi Allah. Tidak ada yang silap, lemah dan kekurangan pada Allah. Dia maha sempurna.
Dalil
10:4; KepadaNyalahkembali kamu semua, sebagai janji Allah yang benar. Sesungguhnya Dialah yang memulakan kejadian mahluk, kemudian ia mengembalikan(hidup semula sesudah matinya), untuk membalas orang-orang yang beriman dan beramal sholeh dengan adil; dan orang-orang kafir pula, disediakan bagi mereka minuman dari air panas yang menggelegak, dan azab yang tidak terperi sakitnya, disebabkan mereka ingkar dan berlaku kufur.
67:3 ; Dia lah yang mengaturkan kejadian tujuh petala langit yang berlapis-lapis; engkau tidak dapat melihat pada ciptaan Allah yang maha pemurah itu di seberang keadaan yang tidak seimbang dan tidak munasabah; (jika engkau ragu-ragu ) maka ulangilah pandangan -(mu)- dapatkah engkau melihat sebarang kecacatan?
59:24; Dia lah Allah, Yang menciptakan sekalian mahluk; Yang mengadakan (dari tiada kepada ada); Yang membentuk rupa (mahluk-mahluk Nya menurut yang di kehendakiNya); Bagi Nyalah nama-nama yang sebaik-baiknya dan semulia-mulianya; bertasbih kepadaNya segala yang ada dilangit dan di bumi; dan Dia lah yang tiada banding Nya, lagi Maha Bijaksana.
2. Maha Mengetahui
Sarahan
Imu Allah meliputi segala-galanya. Dengan ilmunya. Dengan ilmunya Allah SWT berkuasa mencipta, menghidupkan, melangsungkan kehidupan berbagai mahluk,mematikan dan seterusnya menghidupkan kembali serta memperhitungkan. Allah mengetahui yang tersembunyi dan yang nyata. Allah maha mengetahui keadaan hambanya.
Dalil
67:14; Tidaklah Allah menciptakan sekalian mahluk itu mengetahui (segala-galanya)? Sedang ia maha halus urusan pentadbiran Nya, lagi maha mendalam pengetahuanNya!
36:79;; Katakanlah: "Ia akan di hidupkan oleh yang menciptakan nya kali yang pertama.Dia maha mengetahui tentang segala mahluk."
3. Maha Bijaksana
Sarahan
Allah yang menciptakan , maka Dia maha bijaksana dalam mnentukan apakah yang paling sesuai untuk mahluknya. Allah menyediakan segala keperluan mahluknya. Dengan melihat dalam diri kita , nampak jelas kebijaksanaan Allah. Dia mencipta kita dengan sebaik-baik. Dia mengurniakan aqal sehingga kita boleh berfikir. Mata&ldots;melihat, alam yang indah berwarna-warni pula..telinga &ldots;mendegar. &ldots;.Melihat kepada alam sekeliling kita, Allah menciptakan pokok membekal oksigen. Kita sedut setiap saat &ldots; masya Allah. Demikian pula dengan kebijaksanaan Allah SWT maka Dia menurunkan untuk mahluk system &ldots; yang dengan nya setiap mahluk hidup dan berjalan dengan teratur. Maka untuk manusia juga ada system dari Allah.
Dalil
59:24; Dia lah Allah, Yang menciptakan sekalian mahluq; yang mengadakan(dari tiada kepada ada); yang membentuk rupa(mahluk-mahluk nya menurut yang di kehendaki Nya); bagiNyalah nama-nama yang sebaik-baiknya dan semulia-muliaNya; bertasbih segala yang ada di langit dan di bumi; dan Dialah yang tiada banding Nya, lagi maha bijaksana.
61:1; Segala yang ada dilangit dan di bumi, tetap mengucap tasbih kepada Allah ; Dan Dialah yang maha kuasa dan maha bijaksana.
62.1; Segala yang ada dilangit dan di bumi, tetap mengucap tasbih kepada Allah yang menguasai(sekalian alam), Yang Maha suci, Yang maha kuasa, lagi maha bijaksana.
4. Allah adalah al Haq
Sarahan
Allah menamakan diriNya sebagai al Haq. Allah adalah Rabb yang sebenarnya. Dialah yag paling mengetahui, paling bijaksana maka selayaknyalah Dia menentukan mana yang haq dan mana yang batil
Dalil
10:32; Maka yang demikian (siafatNya dan kekuasaanNya) ialah Allah, Tuhan kamu yang sebenar-benarnya; sesudah nyatanya sesuatu yang betul dan benar,maka tidakkah yang lain daripada itu salah? Oleh itu, bagaimana kamu dapat di pesongkan dari kebenaran?
22:62; Bersifatnya Allah dengan kekuasaan dan luas ilmu pengetahuan itu kerana bahwasanya Allah, Dialah sahaja tuhan yang sebenar-benarnya, dan bahwa segala yang mereka sembah selain dari Allah itulah yang nyata palsunya. Dan (ingatlah) sesungguhnya Allah jualah yang maha tinggi keadaanNya. Lagi maha besar (KekuasaanNya)
5. Dien Allah Dien yang Haq
Sarahan
Maka Allah SWT mengutus rasulNya SAW untuk menyampaikan kepada ummat manusia kebijaksananNya untuk menerima petunjuk Rasul dan seterusnya menjlankan system Allah, dien Allah, Nizam Rabbani. Sebenarnya menerima dan melaksanakandien Allah ini adlah untuk kebaikan manusia itu sendiri. Dengan tertegak dien Allah, Kehidupan manusia di dunia akan aman, sejahtera, dan akhirnya setelah mati dan menemui Allah SWT di akherat juga dalam sejahtera.
Dalil
48:28; (Allah yang menyatakan itu) Dia lah yang telah mengutus RasulNya(Muhammad, SAW) dengan membawa hidayah petunjuk dan agama yang benar(agama islam), supaya Dia menjadi saksi (tentang kebenaran apa yang di bawa oleh RasulNya itu).
9:33; Dialah yang telah mengutus RasulNya (Muhammad) dengan membawa petunjuk dan agama yang benar (agama islam), untuk di menangkan dan ditingikan atas segala agama yang lain, walaupun orang-orang musrik tidak menyukainya.
61:9; Dialah yang telah mengutus RasulNya (Muhammad SAW) dengan membaww hidayah dan petunjuk agama yang benar(agama islam), supaya ia memenangkan dan meninggikan atas segala agama yang lain, Walaupun orang-orang musrik tidak menyukainya.
6. Memerlukan Pendukung
Sarahan
Penegakkan mana-mana system dikalangan manusia, ada pendukung, pembela dan penolong-penolong. Sistem akan tertegak bermula dengan keyakinan manusia, kemudian memnagunkan dalam konsep dan hati nurani dan akhirnya menegakkan dalam syaksiyah peribadi. Golongan yang menerima dien ini adalah muslim, yang patuh dan melaksanakan semua tabpa soal. Seterusnya muslim tadi meningkatkan amalan dan kesungguhan sehingga menjadi mu'min sejati &ldots; dan menuju kesempurnaan menjadi mutaqqin. Sejarah rasul terdahulu seperti nabi Isa as. Diungkap oleh Allah di dalam Al Qur'an mengisahkan ansorullah yang menebarkan dakwah di kalangan Bani Israil ketika itu. Pembantu Rasul di dalam menegak dan melaksanakan dien Allah SWT.
Dalil
61:1; Wahai orang-orang yang beriman! Jadikanlah diri kamu pembela-pembela (agama) Allah sebagaiman (keadaan penyokong-penyokong) Nabi Isa ibni Maryam (ketika ia) berkata kepada penyokong-penyokong itu: " Siapakah penolong-penolong ku (dalam perjalananku)kepada Allah (dengan menegakkan agamaNya) ?" Mereka menjawab :"Kamilah pembela-pembela (agama)Allah!" (Setelah Nabi Isa tidak berada diantara mereka ) maka sepuak dari kaum Bani Israil beriman, dan sepuak lagi (tetap) kafir. Lalu kami berikan pertolongan kepada orang-orang yang menag.
47:7; Wahai orang-orang yang beriman, kalau kamu membela (agama) Allah niscaya Allah membela ( untuk mencapai kebenaran)dan meneguhkan tapak pendirian kamu.
7. Jundullah
Sarahan
Ketika mana dien ini tertegak, disana akan ada musuh Allah dari kalangan syaithon, dan kuncu-kuncu yang menyerang samada melalui ghazwu fikri, maupun ghazmuasykari, atau ghazwu iqtisodi. Sirah Rasulullah SAW menceritakan bagaiman baginda telah di serang, assabigunal awwalun di siksa dan di serang, daulah islam dimadinah juga di serang. Serangan bertubi-tubi &ldots; ghazwah bertemu ghazwah&ldots; Khilafah islam juga di serang &ldots; dari umawiyyah, Abbasiyyah hingga akhirnya tumbang&ldots; pada 1924. Maka siapakah yang akan mempertahankan dien ini dari serangan tersebut .. tentunya jundullah. Tentera Allah yang berdiri tegak, dilatih, ditarbiyah, disusun, ditandzim, sehingga menjadi suatu saf yang tersusun rapi menjalankan agama ini. Jundi yang berdakwah dan jundi yang berperang. Jundi yang lebih mementingkan Allah, Rasul dan Islam, melebihi dirinya, keluarganya dan anak istrinya. Jundullah yang mengejar mardhotillah, dan mengajak syurga Allah dan kemampuannya seluas langit dan bumi. Berjilid-jilid sejarah telah menulis&ldots; darah syuhada'jundullah&ldots; ya Allah matikanlah hati ini atas syahid dijalan Allah&ldots;
Dalil
48:4; (Tuhan yang menbuka jkemengan itu) Dialah yang merunkan semangat tenang-tentram ke dalam hati orang-orang yang beriman(semasa mereka meradang terhadap angkara musuh) supaya mereka bertambah iman dan yakin beserta dengan iman dan keyakinan mereka yang sedia ada; padahal Allah menguasai tentera langit dan bumi (untuk menolong mereka); dan Allah adalah maha mengetahui, lagi maha bijaksana.
48:7; Dan Allah menguasai tentera langit dan bumi (untuk menyiksa orang-orang yang durhaka); dan Allah adalah maha kuasa, lagi maha bijaksana.
37:171-173; Dan demi sesungguhnya! Telah ada semenjak dahulu lagi, ketetapan kami, bagi hamba-hamba kami yang diutus menjadi Rasul - Bahwa sesungguhnyalah mereka orang-orang yang di berikan pertolongan mencapai kemenagngan. Dan bahwasanya tentera Kami {pengikut-pengikut Rasul), merekalah orang-orang yang mengalahkan (golongan yang menentang kebenaran).
58:21; Allah telah menetapkan : " Sesunnguhnya Aku dan Rasul-rasulKu tetap mengalahkan(golongan yang menentang )". Sesungguhnya Allah maha kuat , lagi maha kuasa.
Hadits;
8. Hizbullah
Sarahan
Tanzim adalah keperluan dalam bekerja secara satu pasukan. Tanpa tandzim suatu pasukan akan huru hara. Terlalu banyak arahan, terlalu banyak kecelaruan akan melemahkan saf.Oleh itu jundullah mestilah disiplinkan hidup mereka untuk focus kepada perjuangan dan amal. Mereka memerlukan tarbiyah yagn khusus untuk menyatukan aqidah, akhlak dan hati sebelum mereka dapat disatukan dalam saf yang berhadapan dengan musuh. Kekuatan islam adalah dengan kekuatan penyusunan setian jundi dengan kepatuhan yang total kepada Allah dan Rasul. Jundullah bersatu di bawah panji-panji Hizbullah. Dan inilah gabungan kekuatan al Haq- kekuatan yang sebenar-benarnya. Satu pasukan yang beriman, mendirikan sholat dan menunaikan zakat dan tidak takut sesiapapun kecuali Allah SWT.
Dalil
5:55-56; Sesungguhnya penoong kamu adalah Allah, dan Rasulnya serta orang-orang yang beriman, yang mendirikan sembhyang dan menunaikan zakat, sedangkan mereka rukuk(tunduk menjunjung perintah Allah). Dan sesiapa yang menjadikan Allah dan RasulNya serta orang-orang yang beriman itu penolongnya (maka berjayalah dia), kerana sesungguhnya golongan (yang berpegang kepada agama Allah) itulah yang teap menang.
58:22; Engkau tidak akan dapati sesuatu kaum yang beriman kepada Allah dan hari Akhirat, tergamak berkasih-mesra dengan orang-orang yang menentang (perintah) Allah dan RasulNya; Sekalipun orang-orang yang menentang mereka itu ialah bapa-bapa mereka, atau anak-anak mereka, atau saudara-saudara mereka, ataupun keluarga mereka. Mereka (yang setia) itu, Allah telah menetapkan iman dalam hati mereka, dan telah menguatkan mereka dengan semangat pertolongan daripadaNya; dan Dia akan memasukkan mereka ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya beberapa sungai, mereka tetap kekal di dalamnya. Allah reda akan mereka dan mereka reda (serta bersyukur)akan nikmat pemberianNya. Merekalah penyokng-penyokong (agama) Allah. Ketahuilah! Sesungguhnya penyokong-penyokong (agama) Allah itu ialah orng-orang yang berjaya.
9. Mereka pasti menang dan jaya
Sarahan
Siapakah yang dapat mengatasi kekuatan al Haq&ldots; Mustahil&ldots;. Kekuatan orang mu'minyang iklash berjihad di jalan AllahSWT merupakan kekuatan yang luar biasa. Kekuatan ini telah bergabung dan terpadu sehingga ia merupakan kekuatan yang lahir dari kekuatan aqidah, ukuwwah dan wehdah.Gabungan inilah mendapat pertolongan dari tentera langit dan bumi dari tentera Allah. Hizbullah yang melengkapi sysrat pasti mendapat pertolongan Allah. Hizbullah pasti menang. Kemenangan inilah yang ditunggu-tunggu orang mu'min&ldots;(al husnayain) 9:52 menang atau syahid
Dalil
Siapakah yang dapat mengatasi kekuatan al Haq&ldots; Mustahil&ldots;. Kekuatan orang mu'minyang iklash berjihad di jalan AllahSWT merupakan kekuatan yang luar biasa. Kekuatan ini telah bergabung dan terpadu sehingga ia merupakan kekuatan yang lahir dari kekuatan aqidah, ukuwwah dan wehdah.Gabungan inilah mendapat pertolongan dari tentera langit dan bumi dari tentera Allah. Hizbullah yang melengkapi sysrat pasti mendapat pertolongan Allah. Hizbullah pasti menang. Kemenangan inilah yang ditunggu-tunggu orang mu'min&ldots;(al husnayain) 9:52 menang atau syahid
5:56; Dan sesiapa yang menjadikan Allah dan rasulNya serta orang-orang yang beriman itu penolongnya (maka bejayalah dia), kerana sesungguhnya golongan(yang berpegang kepada agama) Allah, itulah yag tetap menang.
10. Selain Allah adalah mahluk yang diciptakan
Sarahan
Selain Allah SWT adalah mahluk yang di ciptakan. Apakah kekuatan yang ada pada mahluq. Banyak ayat-ayat Allah yang menceritakan haqiqat mahluq yang sebenarnya lemah. Apalagi yang disembah selain Allah itu semuanya lemah belaka. Semua kumpulan atau kelompok yang bergabung untuk menentang Allah itu, tidak memiliki kekuatan apapun. Mereka asalnya lemah dan bergabung diatas kelemahanjua. Kita perlu menyakinkan bahwa mahluq itu benar-benar lemah&ldots; Mahluq tak boleh mencipta wlaupun seekor lalat. Mahluq hanya menggunakan ciptaan Allah. Gabunglah mana-mana saintis yang paling pakarpun, niscaya tidak akan mampu mencipta sebiji atompun ,,, apalagi nak cipta lalat&ldots; impossible. Hanya Allah , pencipta sebenar&ldots; dari tiada kepada Ada. " Kun fa yakun"..
Dalil
16:17; Kalau sudah demikian, adakah Allah menciptakan semuanya itu sama seperti mahluq-mahluq yang tidak menciptakan sesuatu? Maka patutkah kamu lalai sehingga kamu tidak mau beringat serta memikirkannnya?
22:73; Wahai umat manusia, inilah diberikan satu missal perbandingan, maka dengarlah mengenainya dengan sungguh-sungguh. Sebenarnya mereka yang kamu seru dan sembah, yang lain dari Allah itu, tidak akan sekali-kali akan dapat mencipta seekor lalat walaupun mereka berhimpun beramai-ramai untuk membuatnya; dan jika lalat itu mengambil sesuatu dari mereka, merka tidak dapat mengambilnya balik dari padanya. (kedua-duanya lemah belaka ), lemah yang meminta (dari mendapat hajatnya), dan lemah yang diminta (daripada menunaikannya).
11. Yang sangat bodoh
Sarahan
Sifat kebodohan adalah berkait langsung dengan kelemahan. Oleh itu system yang direka oleh manusia pastinya tak boleh menandingi system Allah. Dien manusia mana mungkin menandingi Dien Allah itu, ketinggian itu tiada bandingan nya . Ramai yang mnecuba-cuba membuat system sendiri terbukti akhirnya membawa kepada kehancuran, kegagalan, putus asa, peperangan dan kebinasaan. Hidup manusia menjadi porak poranda.
Dalil
33:73; (Dengan kesanggupan manusia memikul amanah itu maka) akibatnya Allah akan menyiksa orang-orang lelaki yang munafik serta orang-orang perempuan yang munafik, dan orag-orang lelaki yang musyrik serta orang-orang perempuan yang musyrik; dan juga Allah akan menerima taubat orng-orang lelaki yang briman serta orang-orang perempuan yang beriman. Dan memangnya Allah Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihi.
12. Berorientasi pada zon, dugaan, analisa
Sarahan
Satu factor penting dari kebinsaan itu adalah manusia membina system mereka diatas dasar dzon.. ragu-ragu.. tidak pasti. Sedangkan Allah SWT mendirikan system berdasarkan kebenaran, ilmu dan hikmah. Dasar dari sangkaan dan analisis yang lemah di gunakan lalu terbinalah system yang akhirnya merosokkan segala-galanya. Dari kezaliman politik, keruntuhan moral, kejatuhan ekonomi, kehancuran system social semuanya didasaarkan dari berbagai hipotesis, tesis, teori, paradigma dan berbagai anggapan yang sangat lemah&ldots;. Kadangkala diistilahkan saintifik.. moden&ldots; maju&ldots; tidak ortodoks&ldots; tidak fundamentalis dsb.. Hakikatnya Allah menyebutkan bahwa dasar mereka hanya dugaan dan sangkaan.
Dalil
110:36; Dan kebanyakan mereka, tidak menurut melainkan sesuatu sangkaan saja. (padahal) sesungguhnya sangkaan itu tidak dapt memenuhi kehendak menentukan sesuatu dari kebenaran(iktiqad). Sesungguhnya Allah maha mengtahui akan apa yang mereka lakkan.
6:116; Dan jika engkau menurut orang kebanyakan dimuka bumi, niscaya mereka akan menyesatkan mu dari jalan Allah; tiadalah yang mereka turut melainkan sangaan semata-mata, dan mereka tidak lain hanyalah berdusta.
13. Selain Allah adalah bathil
Sarahan
Oleh karena itu sahlah bahwa selain dari Allah, biarpun yang namanya bathil&ldots;Bathil tanpa berilmu, sesat dan bahkan menyesatkan. Tidak ada selepas dari yang haq itu kecuali al bathil. Yang tidak memiliki apa-apa kekuatan . Namun begitu mereka berusaha mempertahankan yang batil itu. Al Bathil akan ditegakkan dan akan dipertahankan karena faedah-faedah tertentu, untuk kepentingan hawa nafsu tertentu. Al Bathil akan bertahan. Al Batil dan kuncu-kuncunya akan ada sepanjang zaman. Mereka adalah palsu dan menegakkan kepalsuan. Menipu dan menyesatkan itu adalah kerja al batil.
Dalil
10:32; Laka yang demikian (sifatNya dan kekuasaanNya) ialah Allah, Tuahan kamu yang sbenar-benarnya; sesudah nyatanya sesuatu yang betul dan benar, maka tidaklah yang lain daripada itu salah dan karut sahaja? Oleh itu bagaimana kamu dapat di pesongkan dari kebenran?
22:62; Bersifatnya Allah dari kekuasaan dan luas ilmu pengetahuan itu karena Allah, Dialah saja tuhan yang sebenar-benarnya, dan bahwa yang mereka sembah selain dari Allah itulah yang nyata palsunya. Dan (ingatlah) sesungguhnya Allah jualah saja yang maha tinggi keadaan nya, lagi maha besar (kekuasaanNya)
14. Dienul Malik
Sarahan
Selain islam adalah dien yang batil. Sistem hidup yang lain ditegakkan uuntuk mengatur dan mengurus kehidupan manusua, samada individu ataupun berjamaah (bermasyrakat). Mereka mengamalkan suatu yang bertentangan dengan kehendak Allah Berdasarkan haw nafsu dan keragua-raguan (dzon) deen ini tertegak. Allah tidak menerima dien seperti ini. Oleh itu dien yang batil ini mestilah di kenali oleh para daie supaya ia tidak tertipu atau tergelincir.
Dalil
12:76; Maka Yusuf mulailah memeriksa barang-barang mereka sebelum memerikasa tempat saudara kandungnya ( Bunyamin) kemudian ia menghilangkan benda yang hilang itu dari tempat simpanan barang saudara kandungnya. Demikianlah kami jayakan rancangan untuk (menyampaikan hajat) Yusuf. Tiadklah ia dapat mengambil saudara kandungnya menurut undang-undang raja Dienul Malik, kecuali jika dikehendaki Allah. (Dengan ilmu pengetahuan), Kami tinggikan pangkat kedudukan sesiapa yang Kami kehendaki, Dan tiap-tiap orang yang berilmu pengetahuan, adalagi diatasnya yang lebih mengetahui,
42:26; Dan ia memperkenankan doa permohonan orang-orang beriman serta beramal sholeh, dan Ia menambahi mereka dari limpah kurniaNya (selain dari yang mereka pohonkan). Dan (sebaliknya)orang-orang kafir, disediakan bagi mereka azab siksa yang seberat-beratnya.
15. Penolong syetan di sebut anshorul batil
Sarahan
Pendukung Dien batil ini juga ramai sekali. Mereka adalah penolong syaithon. Kebatilan di sokng oleh musyrikin, kafirin, munafikin, yahudi dan nasoro. Banyak sekali kisah mereka dari zaman Nabi Adam as dan seluruh rasul kemudian menghadapi semua pendukung syaithon ini. Mereka juga beramal jamai dalam membangunkan dan mempertahankan dien batil ini. Berbagai nama di berikan untuk menghiasi dien ini dan dipertahankan oleh pendukungnya. Di dunia mereka bersama dan di hari qiamat mereka juga menyesal bersama&ldots; Pendukung system batil ini gembira jika orang mukmin kalah, gagal dan tewas. Mereka mahu menguburkan Islam dan Dien Allah SWT. Dalam perang Badr,Uhud, Khandaq mereka telah berusaha&ldots; dan hingga kini mereka tidak berhenti lagi untuk menentang al Islam.
Dalil
4:141; (Mereka yang munafi itu ialah) orang-oarang yang senatiasa menunggu-nuggu (berlakunya sesuatu) kepada kamu; maka kalau kamu mendapat kemengan dari Allah (dalam sesuatu peperangan), berkatalah mereka (kepada kamu): " Bukankah kami turut brjuang bersama-sama kamu ? (oleh itu kami juga berhak menerima bahagian dari harta rampasan perang)". Dan jika orang-orang kafir pula mendapat bahagian(yang menguntungkan dalam peperangan), berkatalah mereka (kepada orang-orang kafir itu): Bukankah kami turut membantu kamu dan mempertahan kan kamu dari(serang balas) dari orang-orang beriman (dengan mendedahkan rahsia perpaduannya)?". Maka Allah akan menghakimi diantara kamu semua pada hari kiamat; dan Allah tidak sekali-kali akan memberi jalan kepada orang-orang kafir untuk membinasakan orang-orang yang beriman.
16. Tentera-tentera iblis
Sarahan
Mereka menjadi tentara yang setia dan bersungguh-sunguh mempertahankan Dien syaithon&ldots; Senantiasa mendengar arahan darisyaithon dan kuncunya. Sedangkan syaithon menyeru dan mengajak mereka ke neraka. Perjalanan mereaka di hiasi dan di taburi dengan nikmat dan ganjaran dekat, mereka dipengaruhi untuk tetap dengan kesengan dunia. Ini memanglah kepakaran syaithon.. Dia mengajak merak dari semua arah..
Dalil
26:94-95; " Lalu mereka di humbankan ke dalam neraka dengan tertiarap, jatuh bangun berulang-ulang, -mereka dan orang-orang yang sesat bersama,"Termasuk juga bala tentara iblis semuanya.
17. Hizbu syaithan
Sarahan
Pasukan syaithon ini bergabung untuk menentang hizbullah. Ia membentuk satu team..hizbus syaithon. Dia menggunakan berbagai taktik, Cuma Allah mengatkan bahwa tipu daya dantrick mereka adalah lemah belaka. Hizbus syaiton dzohir dengan macam-macam nama dan organisasi srta parti. Walau apapun nama mereka namun pada haqiqat mereka adalah satu, untk menentang dien yang haq dan meruntuhkannya.
Dalil
7:27; Wahai anak-anak Adam! Jangan lah kamu diperdayakan oleh syaithon sebagaimana ia telah mengeluarkan kedua ibu bapa kamu dari syurga, sambil ia melucutkan pakian mereka berdua untuk memperlihatkan kepada meraka: aurat mereka (yang sebelum itu tertutup).
Sesungguhnya syaitan melihat dan kaumnya melihat kamu dengan keadaan yang kamu tidak dapat melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan syetan-syetan itu teman rapat bagi orang-orang yang tidak beriman.
58:19; Syaitan telah menguasai dan mempengaruhi mereka, sehingga membuat mereka lupa mengingati (ajaran dan amaran) Allah; mereka itulah puak syaithan. Ketahuialah! Bahwa puak syetan itu sebenarnya orang-orang yang merugi.
18. Mereka pasti kalah dan merugi
Sarahan
Hizbus syaithon sebenarnya bergabung diatas landasan yang rapuh dan lemah. Kekuatan jundullah akan pasti mengatasi dien syetan ini. Diakhirat lebih-lebih lagi besar penyesalan mereka. Allah menceritakan bagaimana diakhirat mereka saling berbantah-bantah, tuduh menuduh, cela mencela, karena menyesali penggabungan mereka. Rugilah mereka serugi-ruginya.
Dalil
54:45; Kumpulan mereka yang bersatu itu akan tetap dikalahkan, dan mereka pula akan berpaling lari.
3:12; Katakanlah (wahai Muhammad) kepada orang-orang kafir itu:"Kamu akan dikalahkan (di dunia ini) dan akan di himpunkan (pada hari kiamat) ke dalam neraka jahanam, dan itulah seburuk-buruk tempat yang disediakan".
Ringkasan Dalil
Allah yang maha pencipta (10:4; 67:3; 59:24;) maha mengtahui (67:14; 36:79;), maha bijaksana(59:24; 61:1; 62:1) Allah adalah al Haq (10:32; 22:62;), dien Allah dien yang haq (48:28; 9:33; 61:9)Memerlukan para pendukung(61:4; 47:7;) para pendukung di sebut jundullah(48:4; 7;37:171-173;; 58:21, hadits), bergabung di dalam hizbullah (5:55-56; 58:22), mereka pasti menang dan jaya(30:47;5:56)
Selain Allah adalah mahluk yang di ciptakan(16:17; 22:73) yang sangat bodoh (33:73), berorientasi pada zon, dugaan,analisa(10:36; 6:116), Selain Allah adalah batil(10:32; 22:62) membuat selain dienullah/dienul malik (12:76; 42:26) para pendukungnya adalah pendukung syetan di sebut anshorul bathil (4:141) di sebut juga tentara-tentara iblis(26:94-05), bergabung dalam hizbus syaithon(7:27; 58:19)
Mereka pasti kalah dan merugi (54:45; 3:12).
sumber : materi tarbiyah
Posting Komentar