Melepas Suami Pergi Mencari Nafkah

<p> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0dfyVs5hmB15nb0R4uhf_m9jsYH-c6gPM3OfnNI6MqxcQewFb6f-dM7tLpoBRY-gwOUZbt60muALPVcqTdgxIbS0jik5mU3osdqfNgrtxQpiJPesDaezGvHOzxKyiypqlgYUwHKXWwS4/s1600/siluet-muslimah-laut-biru-sore1.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="262" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0dfyVs5hmB15nb0R4uhf_m9jsYH-c6gPM3OfnNI6MqxcQewFb6f-dM7tLpoBRY-gwOUZbt60muALPVcqTdgxIbS0jik5mU3osdqfNgrtxQpiJPesDaezGvHOzxKyiypqlgYUwHKXWwS4/s1600/siluet-muslimah-laut-biru-sore1.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">Oleh: Poppy Yuditya</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Bun, pergi yah…” teriak ayah di belakang motornya yang sudah siap melaju.</div><div style="text-align: justify;">“Iya, ati-ati…”, teriak bunda tak kalah keras sambil terus melanjutkan cucian piringnya yang belum selesai.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kok mirip dengan  kejadian tiap pagi di rumahku yah?</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Tapi itu masih lumayan dibanding yang berikut:</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Lho ayah kemana, kok sudah nggak ada?” tanya Bunda ke kakak yang sedang asyik main boneka.</div><div style="text-align: justify;">“Kayaknya sudah berangkat deh Bun, waktu Bunda lagi cuci baju di belakang” jawab kakak.</div><div style="text-align: justify;">Hmm… jadi penasaran, apa yang dilakukan Rasulullah ketika pergi meninggalkan rumah?</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">‘Aisyah berkata : “Rasulullah menciumku, kemudian beliau pergi ke mesjid untuk melakukan shalat tanpa memperbarui wudlunya” (HR Abdurrazaq, Ibnu Majjah, Aththabrani, dan Daraqutni)</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sebelum meninggalkan rumah, tak lupa Rasulullah berdoa:</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">بِسْمِ اللَّهِ تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Bismillaahi Tawakkaltu ‘Alallaah Laa Haula wa Laa Quwwata Illaa Billaah</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Dengan nama Allah, aku bertawakkal kepada Allah, tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan-Nya.”</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dilanjutkan dengan doa ini:</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">اللّهُـمَّ إِنِّـي أَعـوذُ بِكَ أَنْ أَضِـلَّ أَوْ أُضَـل ، أَوْ أَزِلَّ أَوْ أُزَل ، أَوْ أَظْلِـمَ أَوْ أَُظْلَـم ، أَوْ أَجْهَلَ أَوْ يُـجْهَلَ عَلَـيّ</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Allaahumma Innii A’udzubika an Adhilla au Udhalla, au Azilla au Uzalla, au Azlima Au Uzlama, au Ajhala au Yujhal ‘Alayya</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kesesatan diriku atau disesatkan orang lain, dari ketergelinciran diriku atau digelincirkan orang lain, dari menzhalimi diriku atau dizhalimi orang lain, dari berbuat bodoh atau dijahilkan orang lain.”</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Subhanallah….</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Ternyata begitulah cara suami meninggalkan istrinya di rumah. Sungguh indah, penuh kesan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Mencium dan mendoakan. Mudah dan sederhana, tapi dalam maknanya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kita tidak pernah tahu kapan ajal menjemput. Sebagaimana kita tahu, melepas suami pergi bekerja itu adalah sama dengan melepas suami pergi berjihad.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Apakah kenangan saling berteriak itu yang ingin kita kenang dalam melepas kepergian suami? Atau kenangan suami “hilang” begitu saja tanpa pamit? Tentu tidak. Sepanjang sisa hari, sang istri akan teringat ciuman di kening yang romantis… Ah… membayangkan saja sudah tersenyum.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Suami pun pergi tenang dengan membawa kenangan wangi rambut istrinya. Plus bonus senyuman terindah yang diberikan sang istri tercinta yang melepas kepergiannya di depan pintu rumah.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dalam doa yang dipanjatkan, ada makna penyerahan diri sepenuhnya kepada Allah. Menitipkan anggota keluarga yang dicintai hanya kepada Allah.  Memohon perlindungan bagi fitnah dunia yang mungkin terjadi.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Jadi  bagaimana, berani terima tantangan ini?</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Suami: Cium kening dan doakan Istri tercinta…</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Istri: Antarlah suami hingga ke pintu depan. Lepas kepergiannya dengan mengamini doanya dan berikan senyuman terindah.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sumber: Parentingnabawiyah</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">http://www.islampos.com/melepas-suami-pergi-mencari-nafkah-95306/</div></p>

Keluarga Melepas Suami Pergi Mencari Nafkah

Oleh: Poppy Yuditya“Bun, pergi yah…” teriak ayah di belakang motornya yang sudah siap melaju.“Iya, ati-ati…”, teriak bunda tak kalah keras sambil terus melanjutkan cucian piringnya yang belum selesai.Kok mirip dengan  kejadian tiap pagi di rumahku y…

Baca selengkapnya »

Belajar Dusta

<p> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg68cLoJCSwZYHxS57x9Q7L-JCSWkiI1qu8jz1sLR4GXYpVBappSvf4NE9yzupz9dr1whyScBO2MAr6TKACV1Q9diIPjcJlqR0Sg5lcMqCO2USmu4BhPv3CWIeFaPhziX5DP9zgo0W1TBY0/s1600/dusta.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg68cLoJCSwZYHxS57x9Q7L-JCSWkiI1qu8jz1sLR4GXYpVBappSvf4NE9yzupz9dr1whyScBO2MAr6TKACV1Q9diIPjcJlqR0Sg5lcMqCO2USmu4BhPv3CWIeFaPhziX5DP9zgo0W1TBY0/s1600/dusta.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">Rasulullah Saw bersabda, "Barang siapa berkata kepada anak kecil, "Mari sini, ini aku beri" 'kemudian ia tidak memberi, maka ia adalah pendusta!" Abu Daud dan Al-Baihaqi meriwayatkan dari Abdullah bin Umar r.a. ia berkata: Pada suatu hari, ibuku memanggilku, dan Rasulullah SAW sedang bertamu di rumah kami. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Berkatalah ibuku, "wahai Abdullah, ke sinilah, nanti aku beri." Maka berkatalah Rasulullah SAW kepada ibuku, "Apa yang hendak engkau berikan kepadanya?" Saya hendak memberikan kurma kepadanya," kata ibuku. Rasulullah SAW berkata, "Jika engkau tidak memberikan sesuatu kepadanya, maka tertulislah engkau sebagai pendusta." </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dalam kehidupan sehari-hari, tanpa disadari banyak orang yang telah memberi contoh dan menanamkan kebohongan kepada anak kecil. Menjanjikan membelikan permen, mobil-mobilan atau yang lainnya hanya sekadar untuk mengambil hati si kecil untuk tujuan tertentu (misalnya agar si anak berhenti menangis). </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Namun ketika tujuan tercapai, janji pada si anak tidak dipenuhi. Janji yang tidak dipenuhi inilah yang menjadikan anak kecil meniru dan mulai belajar "dusta". Anak, akan belajar tentang "amanah" dari orang yang terdekat yakni ibu-bapaknya. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Setelah itu, ia akan belajar juga dari lingkungannya (paman, bibi, tetangga, dan seterusnya). Kelak, anak kecil akan tumbuh dewasa. Tak heran bila saat ini banyak dijumpai orang dewasa atau orangtua yang berdusta, karena di masa kecilnya telah belajar berdusta. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Rasulullah SAW, sebelum diangkat menjadi Nabi, terkenal dengan predikat Al-Amin (yang dipercaya). Dengan sifat amanah, Rasulullah SAW berhasil dalam menjalankan tugasnya yang berat. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Tak ada kata terlambat untuk berbenah diri. Kita harus berusaha, dimulai dari diri kita sendiri untuk mempunyai sifat amanah. Selanjutnya, tak kalah pentingnya membentuk generasi yang bisa dipercaya walaupun hanya dengan seorang anak kecil dengan cara memenuhi janji. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kini, kita sering menyaksikan dusta sudah demikian menjadi bagian dari kehidupan bangsa. Mari kita terbiasa untuk menjauhi tindakan dusta, dari hal-hal kecil di kehidupan sehari-hari. Insya Allah. (Istiqomah) </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">sumber : republika </div></p>

Hikmah Belajar Dusta

Rasulullah Saw bersabda, "Barang siapa berkata kepada anak kecil, "Mari sini, ini aku beri" 'kemudian ia tidak memberi, maka ia adalah pendusta!" Abu Daud dan Al-Baihaqi meriwayatkan dari Abdullah bin Umar r.a. ia berkata: Pada suatu hari, ibuku mem…

Baca selengkapnya »

MAALIKUL MULK, MAHA MEMILIKI KERAJAAN

<p> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhanA3xtRGNn27NS7eE5gTMi7nUkSpPVTwu5xklS7dVCgxtES0RAnNEIKwoP0Yho_D2-39Wv4dcE2AumEfRzy1nZdDt0FedBNuMe6H4XjpeH-jqFrYZgpkpKUjw357c-jE2kkIqIfyJXKJu/s1600/malikulmulk.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="226" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhanA3xtRGNn27NS7eE5gTMi7nUkSpPVTwu5xklS7dVCgxtES0RAnNEIKwoP0Yho_D2-39Wv4dcE2AumEfRzy1nZdDt0FedBNuMe6H4XjpeH-jqFrYZgpkpKUjw357c-jE2kkIqIfyJXKJu/s1600/malikulmulk.png" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">Katakanlah: "Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. (QS. Ali 'Imran, 3:26) </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Ketika menyaksikan sekeliling Anda di mana pun Anda kini berada, segala yang Anda saksikan pasti ada Pemiliknya. Kursi yang Anda duduki tersusun atas atom yang diciptakan oleh Pemiliknya. Bunga dalam pot tumbuh karena sinar matahari dan air yang disediakan oleh pemiliknya. Lautan yang Anda pandang dari jendela beserta segala kehidupan di dalamnya ada atas kehendak Pemiliknya...</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pemilik semua ini dan seluruh jagat raya adalah Allah yang Maha Perkasa, Penguasa seluruh alam. Bahkan tubuh Anda berada dalam genggaman Allah yang menciptakan Anda, dan Dia tidak bergantung pada Anda. Tangan, kaki, pembuluh darah, sistem saraf, dan sel-sel Anda adalah hasil pengetahuan tak tertandingi dan kesempurnaan penciptaan oleh Pemilik Anda. Tak satu pun dari semua ini ada karena Anda memutuskan untuk merancang dan menciptakannya. Ketika pertama kali membuka mata pada dunia, Anda temukan sistem tanpa cacat dalam tubuh Anda sendiri dan di bumi yang Anda tempati, bahkan di seluruh jagat raya. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Namun Anda tak memiliki itu semua sebelumnya, dan takkan mungkin pula di masa mendatang dengan kehendak Anda sendiri. Kenyataan ini tentu saja berlaku bagi semua orang. Jika demikian halnya, maka kekuasaan atas segala sesuatu adalah milik Pencipta kita, Allah, Penguasa seluruh alam. Oleh karena itu, sudah sepatutnyalah manusia berterima kasih dan bersyukur kepada-Nya</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Katakanlah: "Dia-lah Yang menciptakan kamu dan menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan dan hati". (Tetapi) amat sedikit kamu bersyukur. (QS. Al Mulk, 67:23)</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Insight Magazine Harun Yahya</div></p>

Harun Yahya MAALIKUL MULK, MAHA MEMILIKI KERAJAAN

Katakanlah: "Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau…

Baca selengkapnya »

Cakrawala Syahadat

<p> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg-hJbgzDk1XxVn60YTB7F6nYy_2Ox_elrhhkW6QcSYGmsAzGrlM2fgL6Wti72qfhUMyRGp3XxYqU32ctcz_KfyweQNkNykZcprxOVFSBTsoVoTUNuCBosBeBi7pTj-oa2E5soo03BavAJp/s1600/Cakrawala+Syahadat.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg-hJbgzDk1XxVn60YTB7F6nYy_2Ox_elrhhkW6QcSYGmsAzGrlM2fgL6Wti72qfhUMyRGp3XxYqU32ctcz_KfyweQNkNykZcprxOVFSBTsoVoTUNuCBosBeBi7pTj-oa2E5soo03BavAJp/s1600/Cakrawala+Syahadat.jpg" width="320" /></a></div><div align="center" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: center;"><b><span style="font-size: 12pt;">CAKRAWALA SYAHADAT <br />(<i>Syahadat</i> Sebagai Implementasi Ketauhidan)</span></b><span style="font-size: 12pt;"><br /> Oleh : <b>Ayip Saepudin<o:p></o:p></b></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 11pt;">Betapa dahsyatnya kalimat <i>syahadat!</i>Setidaknya, itulah yang dirasakan oleh generasi Islam pertama. <i>Syahadat</i>merupakan rukun Islam pertama juga pintu masuk Islam, ternyata tidak sembarang orang mengucapkannya.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 11pt;">Terbukti orang-orang musyrik dan kafir Quraisy tidak sanggup melafalkannya, bukan karena mereka tidak mampu (sebab mereka orang arab asli/tulen dan itu adalah bahasa mereka), tetapi karena mereka paham makna dan maksud serta konsekwensi dari kalimat <i>syahadat</i>itu. <i>Syahadat</i> menuntut dan mengharuskan mereka meninggalkan sesembahan warisan nenek moyang dan tradisi-tradisi jahiliyah yang biasa mereka lakukan serta tidak sejalan dengan nafas <i>syahadat</i> tersebut, dan itu sangat berat bagi mereka. Begitu juga, para sahabat tidak masuk Islam dengan melafalkan <i>syahadat</i>ini kecuali setelah mereka faham makna, maksud, dan konsekwensi yang dikandungnya. <br /><br />Dengan <i>syahadat</i> orang menyatakan keislamannya. Dengan syahadat pula orang yang masuk Islam dituntut untuk memenuhi dan menerima segala konsekwensi yang dikandungnya. Inilah <i>syahadat</i> yang dimaksud dalam Islam yang merupakan implementasi ketauhidan. <i>Syahadat</i> yang membuahkan kedamaian, perbuatan-perbuatan terpuji, serta kemashlahatan bagi umat manusia dan seluruh alam. <br /><br />Agar <i>syahadat</i> yang dimaksud bisa terwujud, maka menjadi suatu keharusan bagi setiap orang untuk memahami makna <i>syahadat</i> secara paripurna baik ditinjau dari dimensi <i>syahadat</i> itu, keutamaan serta faidah atau pengaruhnya.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><b><span style="font-size: 11pt;">Makna dan Dimensi <i>Syahadat</i></span></b><span style="font-size: 11pt;"> <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><i><span style="font-size: 11pt;">“As-syahadah”</span></i><span style="font-size: 11pt;"> merupakan <i>isim masdar</i> dari kata <i>“syahada”</i>yang berarti kesaksian. Adapun <i>“As-syahadah”</i> yang dimaksud di sini adalah; <i>Kesaksian atau ikrar seseorang yang akan masuk Islam bahwa Tiada Tuhan Selain Allah dan Muhammad Saw. adalah utusan-Nya.</i> <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><i><span style="font-size: 11pt;">“As-syahadah”</span></i><span style="font-size: 11pt;"> atau <i>“As-syahadatain”</i> mempunyai dua dimensi yang tidak boleh dipisahkan satu dari yang lainnya. Mengakui satu dimensi dan mengingkari dimensi yang lainnya, maka tidaklah dikategorikan masuk ke dalam agama Islam. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><b><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Dimensi pertama</span></b><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">: <b><i>Laa Ilaaha illa al-Allah</i> (Tiada Tuhan Selain Allah)</b>, mengandung tiga pembahasan pokok yaitu : <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; margin-left: 14.2pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;"><!--[if !supportLists]--><b><i><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">1.<span style="font-size: 7pt; font-style: normal; font-weight: normal;">    </span></span></i></b><!--[endif]--><b><i><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Makna</span></i></b><b><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;"> <o:p></o:p></span></b></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Dimensi ini tidak hanya terbatas pada <i>tauhid rububiyyah</i> saja dikarenakan orang-orang kafir Quraisy pun mengakuinya, tapi lebih dari itu yaitu, <i>tauhid uluhiyyah</i> atau <i>‘Ubudiyyah</i> bahwa tiada sesembahan yang berhak diibadahi dan dipertahankan selain Allah, baik di bumi maupun di langit. Dengan <i>syahadat</i> berarti meniadakan <i>Ilahiyyah,</i> (sifat ketuhanan dan yang berhak disembah) dari selain Allah dan menetapkanNya hanya untuk Allah. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; margin-left: 14.2pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;"><!--[if !supportLists]--><b><i><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">2.<span style="font-size: 7pt; font-style: normal; font-weight: normal;">    </span></span></i></b><!--[endif]--><b><i><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Dalil</span></i></b><b><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;"> <o:p></o:p></span></b></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Bila kita ingin mengumpulkan dalil-dalil yang berkenaan dengan dimensi ini baik dalam <i>Al-Qur’an</i> maupun <i>As-sunah</i>, kita akan mendapatkan banyak sekali dalil yang berkenaan dengan hal tersebut, karena dimensi ini merupakan pokok dan dasar semua tauhid dan dakwah para Nabi dan Rasul Allah. Oleh karena itu, kita ambil saja dua dalil dari <i>Al-Qur’an</i> dan <i>As-Sunnah</i> yang barangkali representatif pada tempat ini. <br /><br /><i>Pertama</i>, Firman Allah dalam QS.Muhammad;19, </span><i><span lang="ES-TRAD" style="color: blue; font-size: 11.0pt; mso-ansi-language: ES-TRAD;">” Maka ketahuilah, bahwa sesungguhnya tidak ada Tuhan (yang haq) melainkan Allah …”</span></i><span lang="ES-TRAD" style="color: blue; font-size: 11.0pt; mso-ansi-language: ES-TRAD;">. <br /></span><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;"><br /><i>Kedua</i>, Sabda Rasulullah Saw. Dalam <i>hadits shahih</i>yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad, </span><i><span lang="ES-TRAD" style="color: blue; font-size: 11.0pt; mso-ansi-language: ES-TRAD;">” Barang siapa yang mengucapkan laa ilaha ila al-Allah dengan tulus (tanpa syirik) niscaya dia masuk surga”.</span></i><span lang="ES-TRAD" style="color: blue; font-size: 11.0pt; mso-ansi-language: ES-TRAD;"> <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; margin-left: 14.2pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt;"><!--[if !supportLists]--><b><i><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">3.<span style="font-size: 7pt; font-style: normal; font-weight: normal;">    </span></span></i></b><!--[endif]--><b><i><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Tafsir</span></i></b><b><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;"> <o:p></o:p></span></b></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Banyak sekali teks-teks baik <i>Al-Quran</i> maupun <i>As-Sunnah</i> yang menafsirkan dimensi ini. Bisa kita lihat misalnya firman Allah dalam QS.Al-Isra;57. Dalam ayat ini Allah menjelaskan bantahannya terhadap orang-orang musyrik yang menyeru orang-orang Shaleh dan perbuatan ini dikategorikan sebagai <i>syirik besar</i>. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Juga bisa kita lihat QS. At-Taubah;31. Dalam ayat ini Allah menjelaskan bahwa <i>ahli kitab</i> menjadikan orang-orang <i>‘alim</i> dan <i>rahib-rahib</i> mereka sebagai Tuhan selain Allah, hanya dengan mengambil hukum yang menyimpang yang ditetapkan oleh orang-orang <i>‘alim</i> dan <i>rahib-rahib</i> mereka, mereka dikatagorikan musyrik oleh Allah Swt.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Begitu pula dalam QS. Az-zukhruf; 26-28. Nabi Ibrahim a.s berkata kepada orang-orang <i>kafir</i>, <i>“Sesungguhnya aku berlepas diri dari apa yang kalian sembah (al-bara) kecuali Tuhan yang telah menciptakanku (al-wala)”</i>. Kemudian Allah menyebut <i>“al-wala wal bara”</i> Nabi Ibrahim ini sebagai tafsir <i>syahadat</i> dalam dimensi ini. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Demikian pula dalam QS.Al-baqarah;165-167, Allah mengkategorikan orang yang mencintai sekutu selain Allah seperti kecintaan kepada-Nya sebagai orang musyrik yang kekal di dalam Neraka. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Adapun dari teks <i>As-Sunnah</i> yang menafsirkan dimensi ini bisa kita lihat hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim. Sabda Rasul Saw, </span><i><span lang="ES-TRAD" style="color: blue; font-size: 11.0pt; mso-ansi-language: ES-TRAD;">“Barang siapa yang mengucapkan “Laa Ilaaha illa al-Allah” dan mengingkari atau kafir terhadap sesembahan selain Allah maka haram harta dan darahnya…”</span></i><span lang="ES-TRAD" style="color: blue; font-size: 11.0pt; mso-ansi-language: ES-TRAD;">. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Dari sekian banyak, hadits ini merupakan yang terbesar dalam menafsirkan dimensi ini dimana Rasul Saw. menjelaskan bahwa mengucapkan <i>syahadat</i> ini bisa menjadi jaminan atas harta dan darah seseorang bila dibarengi dengan pengingkaran dan kekafirannya kepada sesembahan selain Allah. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;"><br /><b>Dimensi kedua</b>: <b><i>Anna Muhammadan ar-Rasulullahi</i> (bahwasanya Muhammad itu adalah utusan Allah)</b>. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Dimensi kedua ini berarti; kewajiban untuk beriman bahwa Muhammad Saw. itu diutus dari sisi Allah, membenarkan segala apa yang dikabarkannya dari Allah, menta’atinya pada setiap apa yang diperintahkannya, meninggalkan segala apa yang dilarang dan dicegahnya, serta beribadah kepada Allah dengan syari’atnya. Dimensi ini disebut juga <i>tauhid risalah</i>. <br /><br />Adapun dalil bahwa Muhammad Saw itu adalah utusan Allah banyak sekali. Di antaranya bisa kita lihat dalam QS.At-taubah; 128 dan QS. Al-fath : 29. Di dalam kedua ayat tersebut Allah melegitimasi kerasulannya bahkan dia sendiri (Nabi) yang menyatakan dan mengumumkannya.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><b><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Signifikansi <i>Syahadat</i></span></b><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;"> <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Selain yang disebutkan di atas, <i>syahadat</i> dalam Islam bahkan dalam kehidupan manusia di dunia ini sangat penting, karena ia merupakan rukun Islam pertama dan pintu masuk Islam. Juga karena <i>syahadat</i> merupakan realisasi tauhid, dalam artian bahwa tauhid ini terwujud dalam <i>syahadat</i> ini.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Selain itu, Allah telah menciptakan makhluk ke dunia ini supaya mengabdi hanya kepada-Nya, mengutus Rasul untuk menyeru manusia untuk mengesakan-Nya, menurunkan kitab-kitab sebagai firman-Nya yang sarat dengan akidah tauhid dan menjelaskan bahwa syirik sangat berbahay a bagi kehidupan baik individu maupun golongan, karena ia merupakan penyebab bencana di dunia serta akhirat dan bagi para pelakunya kekal di neraka kelak. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Sebagaimana para Nabi dan Rasul memulai dakwahnya dengan mengesakan Allah. Rasulullah Saw. pun mengintruksikan kepada para sahabatnya dengan hal yang sama. Sabdanya kepada Muadz tatkala beliau mengutusnya ke Yaman, </span><i><span lang="ES-TRAD" style="color: blue; font-size: 11.0pt; mso-ansi-language: ES-TRAD;">“…Jadikanlah syahadat An laa ilaha illa al-Allah atau (dalam riwayat lain) “ mengesakan Allah “ yang paling pertama engkau serukan kepada mereka</span></i><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">(HR. Bukhari-Muslim dari Ibnu Abbas R.A). Karena tauhid ini merupakan hakekat agama Islam dan Allah tidak akan menerima amal tanpanya<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Kemudian, tauhid yang dimanifestasikan dalam <i>syahadat</i> merupakan tugas pokok setiap Muslim. Ia harus memulai hidupnya dengan tauhid dan mengakhirinya dengan tauhid. Juga merupakan tugas dalam hidupnya untuk menegakkannya dan menyeru orang kepadanya, karena tauhidlah yang menyatukan barisan kaum Muslimin bahkan Umat manusia semuanya.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><b><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Keutamaan <i>Syahadat</i></span></b><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;"> <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><i><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Syahadat</span></i><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">memiliki banyak keutamaan dan keistimewaan di antaranya, <i>Pertama</i>, Memberikan keamanan yang sempurna dari adzab Allah dan memberikan petunjuk (QS. Al-An’am; 82) <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><i><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Kedua</span></i><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">, Merupakan tingkatan iman yang paling tinggi dan utama dari sekian banyak tingkatan dan cabang Iman. Sabda Rasul Saw, <i>“ Iman itu enam puluh cabang; paling utamanya adalah ucapan laa ilaha illa al-Allah, dan paling rendahnya adalah membuang yang membahayakan (duri dan sejenisnya ) dari jalan”</i> ( HR. Muslim ). <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><i><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Ketiga</span></i><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">, Lebih dari itu, merupakan pendukung terbesar bagi tercapainya kebahagiaan abadi dan dihapusnya dosa-dosa (selain syirik dan kufur). Sabda Rasul Saw, </span><i><span lang="ES-TRAD" style="color: blue; font-size: 11.0pt; mso-ansi-language: ES-TRAD;">“ Barang siapa yang bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah yang Esa tiada sekutu baginya, dan bahwa Muhammd Saw adalah hamba dan utusanNya, dan bahwa Isa hamba da utusanNya juga kalimatnya yang ia lontarkan kepada maryam dan ruh dariNya, dan surga itu benar, dan neraka itu benar, niscaya Allah akan memasukannya ke surga atas apa yang dilakukannya”</span></i><span lang="ES-TRAD" style="color: blue; font-size: 11.0pt; mso-ansi-language: ES-TRAD;">.</span><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">(HR. Bukhari-Muslim) <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Sabda Rasul Saw. yang lain </span><i><span lang="ES-TRAD" style="color: blue; font-size: 11.0pt; mso-ansi-language: ES-TRAD;">“ Barang siapa yang bertemu Allah (mati) dengan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatupun, niscaya dia masuk surga, dan barang siapa yang bertemu dengan-Nya dengan menyekutukan-Nya dengan sesuatupun, niscaya dia masuk neraka”</span></i><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;"> (HR. Muslim). <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Selain itu, dalam hadits qudsi Allah berfirman, </span><i><span lang="ES-TRAD" style="color: blue; font-size: 11.0pt; mso-ansi-language: ES-TRAD;">“ Wahai manusia sesungguhnya engkau kalau datang kepadaku membawa kesalahan-kesalahan yang hampir sepenuh bumi, kemudian engkau menemuiku dengan tidak menyekutukanku dengan sesuatupun pasti aku akan datang kepadamu dengan ampunan sepertinya”</span></i><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">(HR. At-Tirmidzi) <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><b><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Faidah, Pengaruh, dan Manifestasi <i>Syahadat</i></span></b><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;"> <br /><br /><i>Syahadat</i> bila dihayati dengan mendalam atas landasan ilmu niscaya akan membuahkan banyak faidah dan pengaruh yang teramat dahsyat. Ia akan mengarahkan manusia kepada kemerdekaan dan pembebasan yang hakiki. Membebaskan manusia dari semua belenggu peribadatan dan ketundukan kepada selain Allah. <i>laa ilaha illa al-Allah</i> merupakan deklarasi umum untuk membebaskan manusia dan menumbangkan semua penguasa-penguasa angkuh dan menurunkannya dari singgasana kejahilannya, sekaligus mengangkat dan memuliakan orang-orang mukmin yang tidak sujud kecuali hanya kepada Allah Swt. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Ia pun mampu membentuk manusia berkepribadian seimbang, dalam artian bahwa dengan kalimat tauhid ini orang mempunyai arah dan tujuan yang jelas dalam setiap situasi dan kondisi karena hanya mempunyai Tuhan yang Satu yang Maha Sempurna. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Kemudian kalimat tauhid ini juga merupakan sumber bagi keamanan dan ketentraman manusia, karena ia akan mengisi jiwa pemiliknya dengan keamanan dan ketentraman yang tiada takut kepada selain Allah (QS. Al-an’am; 82) <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Begitu pula, kalimat tauhid ini sebagai sumber kekuatan jiwa, karena ia memberikan kekuatan jiwa yang sangat besar dan dahsyat kepada pemiliknya. Jiwanya senantiasa penuh dengan harap (<i>ar-raja’</i>) kepada Allah semata, percaya dan tawakal kepada-Nya, rela dengan ketentuan-Nya, sabar atas berbagai ujian yang menimpanya dan merasa cukup atas pemberian-Nya tanpa melupakan usaha dan kerja nyata. <br /><br />Kalimat tauhid pun merupakan dasar persaudaraan dan <i>egalite</i>, sebab ia tidak membolehkan penganutnya untuk menjadikan sebagian kepada sebagian yang lain Tuhan dan tandingan selain Allah. Maka sifat Uluhiyyah hanyalah milik Allah dan ibadah seluruh manusia bermuara kepada-Nya. <o:p></o:p></span></div><br /><div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 12.0pt; text-align: justify;"><span lang="ES-TRAD" style="font-size: 11pt;">Dari uraian singkat di atas, dapat kita simpulkan bahwa cakrawala <i>syahadat</i>sebagai implementasi ketauhidan meliputi semua pranata sosial kehidupan. Dari mulai individu, golongan, kehidupan berbangsa dan bernegara bahkan kehidupan antar bangsa juga antar negara. Hal ini tiada lain karena risalah kalimat tauhid merupakan deklarasi umum dan menyeluruh bagi sekalian manusia di alam raya ini. <i>Wallahu a’lam <br /><br />-Penulis adalah Mahasiswa Fakultas Ushuluddin Jurusan Hadits Universitas Al-Azhar Kairo. </i></span><i><span style="font-size: 11pt;">Koordinator Bidang Taklim FOSPI. <br />-Kritik, saran, dan komentar bisa dikirim ke alamat <u>fospi_cairo@arabia.com</u></span></i><b><span style="font-size: 11pt;"><o:p></o:p></span></b></div></p>

LIMA MENIT SAJA Cakrawala Syahadat

CAKRAWALA SYAHADAT (Syahadat Sebagai Implementasi Ketauhidan) Oleh : Ayip SaepudinBetapa dahsyatnya kalimat syahadat!Setidaknya, itulah yang dirasakan oleh generasi Islam pertama. Syahadatmerupakan rukun Islam pertama juga pintu masuk Islam, ternyat…

Baca selengkapnya »

Seorang Anak Miskin yang Mengguncang Vatikan

<p> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqyKOU-YR-pOxFZ9FSgUgP_YIm1BXblHovoXjuR-Luqp1yBnm7LYIZG49WeFvosDgcdnhuyo_VkdW0C4h-g50frHh9d-7gVjsvq1ujMwHTbQjpdG7kFvhBrMNjMAe71B7xU7R9-AXhhoc/s1600/anak.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="256" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqyKOU-YR-pOxFZ9FSgUgP_YIm1BXblHovoXjuR-Luqp1yBnm7LYIZG49WeFvosDgcdnhuyo_VkdW0C4h-g50frHh9d-7gVjsvq1ujMwHTbQjpdG7kFvhBrMNjMAe71B7xU7R9-AXhhoc/s1600/anak.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">DI SUATU malam di musim panas tahun 1918 M di perbatasan barat India, tepatnya di salah satu perkampungan miskin di Kota Surat yang menghadap ke Laut Arab, lahirlah seorang anak dari pasangan suami istri muslim. Ia adalah anak pertama mereka ketika mereka sudah mencapai usia tua.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Anak kecil ini hidup sebagaimana kebanyakan anak kecil di perkampungan miskin tersebut, tidak ada yang membedakan antara dirinya dengan lainnya dalam masalah ketergantungannya kepada kedua orang tuanya, tidak juga kecerdasannya. Ia memiliki wajah bulat dan gembung, kulit kehitam-hitaman, tingginya sedang, penuh semangat. Ia selalu kagum dengan segala sesuatu dan tidak ada yang menghentikan derasnya berbagai pertanyaan di kepalanya kecuali jika ia dilkalahkan oleh rasa kantuknya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Ketika usianya mencapai 9 tahun, bapaknya mempunyai keinginan melakukan perjalanan ke negeri lain untuk bekerja kepada anak pamannya dengan tujuan mencari pekerjaan dan kehidupan yang lebih baik. Terasa berat kehidupan di India karena kepadatan jumlah penduduk yang menakutkan dan di sisi lain sumber-sumber kehidupan pada masa kekuasaan Inggris pada saat itu sedikit sekali. Oleh karena itu ia memberitahukan maksudnya itu kepada istrinya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Karena sangat mencintai anaknya, maka ia ingin jika anaknya ikut bersamanya dan berjanji kepada istrinya bahwa ia akan kembali setelah setahun. Istrinya pun merelakan kepergiannya dengan berat hati.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Akhirnya, sang bapak melakukan perjalanan dan menetap di Kota Dirban untuk beberapa waktu pada tahun 1927 M. Kota tersebut adalah salah satu kota di Negara Afrika Selatan. Ia berada di bawah tanggungan anak pamannya dan si anak di sekolahkan di sana. Berjalanlah segala sesuatunya dengan tenang. Ketika sudah delapan bulan mereka tinggal disana, dan anaknya menunggu waktu untuk mendapatkan kembali pelukan sang ibu, beberapa hari sesudahnya mereka mendengarkan kabar wafatnya sang ibu dan kembalinya ia ke haribaan -rahimahallah- sang Pencipta. Anak dan bapak ini terpukul dengan kabar tesebut. Akhirnya mereka memutuskan untuk menetap di Afrika Selatan selamanya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sang bapak tinggal di bagian selatan kota Dirban, di mana disana ada perkampungan bangsa Negro. Ia melakukan banyak pekerjaan dan mampu menciptakan suasana kebapakan untuk puteranya, seiring dengan usia dan kesehatannya yang mulai berkurang.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Setelah tujuh tahun berselang melalui mimpi-mimpi dan cita-citanya untuk hidup lebih baik, dan si anak menuntaskan sekolahnya hingga tingkatan menengah, berpindahlah sang bapak menuju rahmat Allah pada tahun 1934 M yang pada saat itu usia si anak masih 16 tahun. Akhirnya si anak meninggalkan studinya dan mencari pekerjaan untuk hidupnya. Ia menetap di perkampungan bangsa Negro tersebut yang ia tidak mengetahui siapa yang akan melindunginya sedangkan negerinya sendiri dan kerabatnya berada di seberang samudera yang ia tidak mampu menyeberanginya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kemudian ia bekerja di banyak pekerjaan dan berpindah dari satu pekerjaan menuju pekerjaan yang lain, tidak lain karena benturan kebutuhan harian dan bulanannya. Akhirnya ia mendapatikn pekerjaan dari pemilik toko beragama Nasrani. Ia adalah salah satu dari lelaki kulit putih yang tinggal di Afrika Selatan. Pemilik toko tersebut melihat pada diri anak itu tanda-tanda kelebihan, amanah, ikhlas, dan kejujuran. Sedikit demi sedikit ia mempercayai anak itu dan berbuat baik kepadanya. Segala sesuatunya berjalan lancar dan ia bekerja dengan tenang.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Suatu ketika ketenangan tersebut terusik dengan berhembusnya “angin kencang”. Pada suatu hari, seorang pendeta Nasrani mengunjungi teman dekatnya, penjual toko tersebut. Di tengah pembicaraannnya, pendeta itu memalingkan perhatiaannya kepada anak itu, yang dari wajahnya kelihatan jika ia bukan penduduk asli Afrika Selatan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Ia bisa berbicara Bahasa Inggris, Bahasa Zulu [bahasa negara-negara Afrika Tengah dan Selatan] dan Bahasa Urdu [bahasa daerah asalnya]. Anak itu memiliki wajah berseri-seri dan cekatan dalam berkerja. Ia memerintah dan melarang, mengorganisir pekerjaan di toko sampai tuntas dengan ikhlas. Usianya ketika itu 18 tahun atau kurang sedikit.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pendeta tersebut bertanya kepada temannya: “Siapa nama anak ini?”</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Si pemilik toko menjawab: “Namanya xxxxx”</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pendeta tersebut bertanya dengan perasaan kaget: ”Seorang Muslim?”</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Si pemilik toko menjawab: “Ya!”</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Maka Pendeta itu berkata: “Tidak kah kau tahu bahwa mereka menghinakan Tuhan kita? dan berkata bahwa Ia adalah Hamba [bukan Tuhan-ed]?”</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Penjual toko itu menimpali: ”Akan tetapi ia adalah anak yang jujur dan terpercaya!”</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pendeta itu berkata: “Walaupun seperti itu, ia harus masuk Nasrani atau keluarkan ia tanpa ampun!”</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Akhirnya, pendeta itu berhasil mengobarkan fitnah di hati temannya dan menyebabkannya langsung menghadirkan anak tersebut.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Penjaga toko itu berkata: “Aku ingin menyelamatkanmu dari kesesatan!”</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Anak itu menjawab: “Apa itu?”</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Penjaga toko tersebut berkata: “Sesungguhnya pendeta ini adalah agamawan yang mulia, ia ingin menyelamatkan domba Tuhan yang hilang dan menolongmu agar engkau menyelamatkan dirimu sehingga Tuhan akan memberkatimu!”</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Anak ini mengetahui konsekuensinya, yaitu murtad, maka Ia berkata: “Tidak, saya Muslim!”</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Maka pemilik toko itu berkata: “Pikirkan dulu sebelum memutuskan!”</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Namun anak itu tetap menolak karena ia tidak mengetahui kecuali ada satu sesembahan yang berhak disembah yakni Allah, adapun Isa adalah Nabiyullah yang mulia, tidak lebih.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Maka berkatalah pendeta tersebut memotong pembicaraan anak itu dan marah dengan keteguhan anak itu terhadap agamanya dan menolak murtad: “Apakah kamu tidak tahu bahwa Islam adalah agama berhala, kalian thawaf di rumah [Ka’bah] yang didalamnya ada batu dan Rasul kalian beristrikan 9 wanita!”</div><div style="text-align: justify;">ahmad deedat2 Seorang Anak Miskin yang Mengguncang Vatikan</div><div style="text-align: justify;">Kemudian pendeta itu menyebutkan semua syubhat [kerancuan] bohong tentang Islam, ia banyak bicara yang tidak satupun dapat meluluhkan hatinya. Anak itu hanya diam untuk menghormati pemilik toko dan ia berkeyakinan bahwa pemilik toko hanya membantu temannya sang pendeta. Akan tetapi beberapi hari sesudah itu, pemilik toko kembali kepada kebiasaannya terdahulu yang mencela dan memerangi Islam dan keyakinannya. Ia tidak bisa membantah syubhat-syubhat itu karena ia tidak tahu hal tersebut secara sempurna. Maka ia mengambil keputusan yang berada di luar garis kehidupannya, ia memutuskan untuk mempelajari agama Nasrani.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Mulailah anak yang mendekati baligh ini mempelajari kitab-kitab mereka secara ilmiah. Maka ia memperhatikan Injil, mempelajarinya hingga menghafalnya di luar kepala, kemudian ia membandingkannya dengan Al-Quran, ia mendapati perbedaan yang banyak. Namun ia belum merasa cukup dan belum hilang hausnya. Maka ia melakukan perjalanan untuk membela Islam.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pertama yang ia ajak untuk berdebat adalah pemilik toko, tempat dimana ia bekerja. Ia mendebatnya dan membuatnya tidak berkutik. Kemudian ia lanjutkan dengan menantang beberapa pendeta dan ia dapat menjatuhkan mereka melalui tangan mereka sendiri dan mereka tidak dapat mempertahankan kebenaran keyakinan mereka di hadapan ribuan orang yang membanjiri ruang pertemuan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Ia ingin membungkam mulut orang Nasrani selamanya agar tidak lancang menghina Islam. Maka ia meningggalkan pekerjaaannya pada pemilik toko nasrani tersebut. Ia mulai menemui orang-orang Nasrani yang datang ke Afrika Selatan dan mengajaknya berdiskusi. Ketika dialog dan debat yang ia lakukan telah banyak dan usianya mencapai tiga puluhan tahun, maka ia memulai dialognya dengan kalangan pendeta Nasrani.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Semenjak hari itu, suaranya ibarat petir yang menggelegar hingga negara-negara barat yang Nasrani, gema yang menggoncangkan aula-aula Vatikan. Pembicaraanya menggema di barat dengan diskusi dan dialognya yang terkenal dan melambungkan reputasinya. Dan ia terus menantang dan gaungnya tetap menggema hingga hari ini.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pembicaraan sekitar pertentangan dalam Injil mendorong gereja, pusat-pusat studi Nasrani dan banyak perguruan tinggi di barat membentuk departemen tersendiri dalam menaggapi dan mendebat dirinya dan buku-bukunya melalui penelitian dan studi mendalam.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pemilik toko yang biasa dan temannya dari kalangan pendeta diatas telah menggugah akal dan hati anak muslim ini. Mereka telah membangunkan anak yang lemah lembut itu hingga menggemparkan dunia dan mengguncang Vatikan, menggetarkan gereja-gereja mereka dan membongkar banyak kekeliruan dalam agama mereka.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Anak tersebut bernama Ahmad Deedat.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">http://www.islampos.com/seorang-anak-miskin-yang-mengguncang-vatikan-14935/</div></p>

Islam Seorang Anak Miskin yang Mengguncang Vatikan

DI SUATU malam di musim panas tahun 1918 M di perbatasan barat India, tepatnya di salah satu perkampungan miskin di Kota Surat yang menghadap ke Laut Arab, lahirlah seorang anak dari pasangan suami istri muslim. Ia adalah anak pertama mereka ketika …

Baca selengkapnya »

Begitu Mudahkah Kebaikan dan Jasa Baik Orang Lain Dilupakan?

<p> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgkneUTw0kgFE6aB0s6MF337cMfgUe_dHpY-1FRrOJw2dHHHtJ9_WH4rxCt04B8wt_wIKqAEr-_FEU0-7gLjlsKlh-7_TSXeb_RagE9Z_h3px5w3lTJT7orRnWvwVqlcsPieegD8-U6T9uk/s1600/Menghargai.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="282" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgkneUTw0kgFE6aB0s6MF337cMfgUe_dHpY-1FRrOJw2dHHHtJ9_WH4rxCt04B8wt_wIKqAEr-_FEU0-7gLjlsKlh-7_TSXeb_RagE9Z_h3px5w3lTJT7orRnWvwVqlcsPieegD8-U6T9uk/s1600/Menghargai.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">Sahabat, hidup ini merupakan roda yang berputar terkadang dibawah terkadang diatas. Manakala kita berada di bawah kemudian ada seseorang yang menguatkan, membantu, membimbing sehingga kita bangkit dan kembali bersemangat bahkan sukses masihkan kita ingat kebaikan orang tersebut?..Mungkin kita tetap ingat kalau tidak pernah ada masalah, tetapi seandainya orang tersebut sempat berselisih, tidak sepaham, bahkan mengkritik kita dengan tujuan kebaikan apakah kita tetap masih ingat?...Nah terkadang kita begitu mudahnya melupakan kebaikan orang lain karena pernah berselisih, tidak sepaham, atau mengkritik kita. Ini juga bisa berlaku di suatu perusahaan, organisasi, lembaga, yayasan, atau instansi pemerintahan. Orang yang tadinya memiliki jasa besar dalam perkembangan perusahaan atau organisasi tiba-tiba harus disingkirkan karena yang bersangkutan mengkritik dan tidak sepaham dengan perusahaan atau organisasi Padahal bisa jadi kepedulian orang lain justru karena kritikan untuk ke arah lebih baik. Yuk mulai saat ini jangan pernah melupakan kebaikan orang lain sekecil apapun</div></p>

Oase Iman Begitu Mudahkah Kebaikan dan Jasa Baik Orang Lain Dilupakan?

Sahabat, hidup ini merupakan roda yang berputar terkadang dibawah terkadang diatas. Manakala kita berada di bawah kemudian ada seseorang yang menguatkan, membantu, membimbing sehingga kita bangkit dan kembali bersemangat bahkan sukses masihkan kita …

Baca selengkapnya »

Wah Enaknya Tidur Siang !!!

<p> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjJJM-awoYi4Zjc266PJuKNeG5WI-I8pg27LCtVV0wHvU2_tOoGh_iH1GDaB6qYEjTaJ6B67rzbMMN1zCxGOxS_ci0uJLE7uEf5nb14IGm7MnHHoDzu3w2qi_ffOQHiX2vIaoCrzyq1aNWi/s1600/Tidur+Siang.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="198" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjJJM-awoYi4Zjc266PJuKNeG5WI-I8pg27LCtVV0wHvU2_tOoGh_iH1GDaB6qYEjTaJ6B67rzbMMN1zCxGOxS_ci0uJLE7uEf5nb14IGm7MnHHoDzu3w2qi_ffOQHiX2vIaoCrzyq1aNWi/s1600/Tidur+Siang.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">TERNYATA di balik tidur siang ada kelebihan dan manfaatnya bagi kesehatan kita, mari kita simak!  Pada tanggal 13 Februari 2007, stasiun televisi berita CNN melansir sebuah rilis pers bertajuk “Tidur Siang di Kantor, Menyehatkan”. Berita itu dipublikasikan kepada pembaca di negara bagian Chicago, AS. Saat ini, orang yang senang tidur siang di kantor memiliki argument kedokteran yang sangat jitu untuk diutarakan pada pimpinannya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sebuah penelitian baru menjelaskan bahwa tidur siang saat bekerja dapat mengurangi risiko terkena penyakit jantung yang membahayakan bahkan mematikan. Namun, penelitian ini menuai kekecewaan kaum perempuan. Data menunjukkan bahwa manfaat tidur siang lebih banyak dirasakan oleh kaum pria dalam sampel terbatas daripada kaum wanita. Studi yang dianggap paling fenomenal mengenai problematika tidur ini, memfokuskan penelitian pada aspek kesehatan yang ditimbulkan oleh tidur siang.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Penelitian ini melibatkan 23.681 penduduk usia dewasa di Yunani dan memakan waktu enam tahun seperti dilansir oleh Associated Press (AP).</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Studi ini menjelaskan bahwa mereka yang menghabiskan waktu kurang lebih setengah jam untuk tidur siang di kantor, tiga kali dalam seminggu, risiko kematian yang disebabkan oleh timbulnya gejala penyakit jantung berkurang rata-rata 37%, dibandingkan dengan mereka yang tidak tidur siang di kantor.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Studi ilmiah ini menemukan teori baru bahwa tidur siang memiliki pengaruh yang penting dalam meningkatkan produktivitas dan mengurangi tingkat kematian.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Para peneliti berpendapat bahwa tidur siang di kantor sangat bermanfaat bagi jantung, karena dapat mengurangi stres dan detak jantung yang berlebihan, sehingga membuat kerja terhambat.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dalam kesimpulan lain dinyatakan bahwa, kaum perempuan juga merasakan manfaat yang besar dari tidur siang di kantor. Keterangan ini menyebutkan bahwa laki-laki yang meninggal dunia akibat stres menghadapi pekerjaan lebih banyak daripada perempuan, sebagaimana penjelasan Dr. Dimitrios Trichopoulos, seorang penanggungjawab studi dan penelitian pada Harvard School of Public Health dan University of Athens Medical School.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Studi ini menegaskan bahwa selama masa penelitian berlangsung relawan perempuan yang terlibat dalam penelitian ini dan meninggal berjumlah 48 orang, enam diantaranya adalah wanita karir, dibandingkan dengan jumlah lelaki yang meninggal dunia sebanyak 85 orang, 27 diantaranya adalah pria bekerja.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dr. Dimitrios Trichopoulos berkomentar, “Saya menyarankan jika memungkinkan lakukanlah tidur siang. Jika anda mempunyai sofa untuk istirahat di kantor atau tempat kerja, manfaatkanlah.”</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Usia para relawan yang terlibat pada penelitian ini berkisar antara 20 tahun hingga 86 tahun, danmereka dalam keadaan sehat saat penelitian dimulai. Marvin Wooten, dokter spesialis gangguan tidur (sleep disorders) di Rumah Sakit Saint Mary, Columbia, menjelaskan bahwa mereka yang terlibat dalam penelitian ini adalah orang-orang yang sangat memperhatikan kesehatan, yang bermanfaat terhadap kesehatan jantung.”</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Setelah mengetahui hasil penelitian itu, kini beberapa perusahaan memberikan izin kepada pekerja dan karyawan untuk tidur siang. Mereka menganggap bahwa tidur siang dapat meningkatkan produktivitas. Perusahaan pertambangan Amerika Yard Metalz membuat ruangan khusus untuk tidur siang di kantor pusat perusahaannya, sebagai bagian dari program kesehatan karyawan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Mark Eikenberg, arsitek perusahaan itu, menyebutkan bahwa banyak karyawan yang silih berganti masuk ke dalam ruangan ini untuk tidur selama setengah jam. Ini dilakukan karena adanya anjuran dokter bahwa tidur siang dapat mengurangi stres dan membantu mempertahankan energy seharian penuh.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Terkait dengan tidur siang, Rasulullah Saw bersabda, “Tidur sianglah, karena setan tidak tidur siang,” (HR Ath-Thabrani). Menurut Al-Jauhari, “Tidur siang itu adalah tidur di tengah hari.” Disebut tidur siang jika waktunya hanya sebentar.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Al-Zamakhsyari mengomentari makna hadits ini dengan mengatakan, “Tidur siang adalah tidur sebelum waktu dzuhur.” Al-Azizi sendiri dengan menukil dari kitab Al-Nihayah karya Ibnu Al-Atsir mengatakan, “Tidur siang adalah istirahat tengah hari, meski tidak disertai dengan tidur.”</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sebagian ulama mengatakan, “Dari segi medis, dianjurkan tidur setelah sarapan  dan berjalan setelah makan malam meski cuma seratus langkah.” Orang arab mengatakan, “Jangan lupa sarapan dan berjalan santai setelah itu, meskipun penguasa yang menjadi temanmu. Jangan pula lupa makan malam  dan berjalan setelah itu, meskipun bulan telah menjadi pelipur laramu.”</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Selain itu, menurut Rasulullah Saw, tidur siang juga bermanfaat untuk dapat melakukan shalat tahajud, berzikir, atau untuk dapat belajar di malam hari.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Setelah tidur siang, lakukanlah shalat fardu dzuhur berjamaah yang disertai dengan melakukan shalat sunnah baik sebelum (qabliyah) maupun sesudah shalat dzuhur (bakdiyah). Ini didasarkan pada sabda Rasulullah Saw, “Orang yang selalu rutin menjaga empat rakaat sebelum shalat dzuhur dan setelah shalat dzuhur, maka Allah akan mengharamkan padanya neraka.”</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Menurut Al-Minawi, neraka adalah siksa yang kekal. Atau maksud dari neraka adalah neraka yang mengakibatkan siksa lantaran melakukan berbagai dosa. Adapun rakaat-rakaat itu menjadi pelebur dosa.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kemudian setelah itu, sibukkan diri dengan segala aktivitas yang menjadi tanggung jawab kita. Jika kita seorang yang berilmu atau seorang pelajar, maka sibukkan diri dengan terus belajar, atau menghadiri majelis orang yang berilmu. Jika kita pekerja, maka lanjutkan pekerjaan kita. Jika kita pedagang, maka teruskanlah aktivitas berdagang kita.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pengetahuan Nabi Muhammad saw tentang keajaiban tidur siang ini dibuktikan dengan pentunjuknya terhadap umat, dimana rahasia itu tidak diketahui sebelumnya oleh peneliti barat dan baru terkuak setelah 1400 tahun hadits ini muncul. Sungguh luar biasa petunjuk Nabi Saw tentang tidur siang serta manfaatnya bagi tubuh dan kesehatan.  [Diasuh oleh Oleh: Yudhistira Adi Maulana, Penggagas rumah sehat Bekam Ruqyah Centre Purwakarta yang berasaskan pengobatan Thibbunnabawi. Alamat: Jl. Veteran No. 106, Kebon Kolot Purwakarta, Jawa Barat, Telf. 0264-205794. Untuk pertanyaan bisa melalui SMS 0817 920 7630 atau PIN BB  26A D4A 15.]</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">http://www.islampos.com/tidur-siang-dulu-yuk-52872/</div></p>

Pengetahuan Wah Enaknya Tidur Siang !!!

TERNYATA di balik tidur siang ada kelebihan dan manfaatnya bagi kesehatan kita, mari kita simak!  Pada tanggal 13 Februari 2007, stasiun televisi berita CNN melansir sebuah rilis pers bertajuk “Tidur Siang di Kantor, Menyehatkan”. Berita itu dipubli…

Baca selengkapnya »

Pertama Kalinya Sejak 2007, PLO Berkunjung ke Jalur Gaza

<p> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj-dNxTwFn-9MbZTApC9kjjme0B34OzWDTM_DCGPkAA3SVcGUWkAL1RbhgSBzmvDdEPx2Ea8lrWqtvhvSnDNWendQRTcjAvlG5XgOvjS692d0OxYupRIt2lHAv5lvoD5gUKG3vCfnxONTo/s1600/Palestina.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="235" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj-dNxTwFn-9MbZTApC9kjjme0B34OzWDTM_DCGPkAA3SVcGUWkAL1RbhgSBzmvDdEPx2Ea8lrWqtvhvSnDNWendQRTcjAvlG5XgOvjS692d0OxYupRIt2lHAv5lvoD5gUKG3vCfnxONTo/s1600/Palestina.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">Delegasi PLO telah berada di Jalur Gaza dalam rangka menyukseskan perundingan rekonsiliasi dengan Hamas dan menjajaki pembentukan pemerintahan koalisi, setelah bertikai lama sekitar 8 tahun pasca-kemenangan Hamas pada Pemilu Legislatif Palestina, 2006.</div><div style="text-align: justify;">Kunjungan Delegasi PLO ke wilayah yang berbatasan langsung dengan Mesir tersebut merupakan yang pertama sejak pertikaian dengan Hamas memuncak pada tahun 2007.</div><div style="text-align: justify;">Anggota Delegasi terdiri dari Azzam Al-Ahmad (Fatah), Jamil Syahadah (Front Arab Palestina), Mustafa Al-Bargoutsi (anggota Parlemen dari independen), Bassam As-Shalihi (Partai Rakyat Palestina), dan Munib Al-Masry (pengusaha).</div><div style="text-align: justify;">Sejauh ini, pihak Hamas memprediksikan akan tercapainya rekonsiliasi antar-faksi Palestina, khususnya antara Hamas dan Fatah, setelah pertikaian lama kedua kelompok tersebut yang menyandera perjuangan rakyat Palestina menentang penjajahan Israel.</div><div style="text-align: justify;">Perundingan rekonsiliasi antar-faksi Palestina di Jalur Gaza hampir bersamaan dengan pertemuan antara PLO dan Israel di Al-Quds untuk memperpanjang masa perundingan damai kedua belah pihak yang sebelumnya dibatasi hingga 29 April ini.</div><div style="text-align: justify;">Beberapa waktu lalu, Hamas telah meminta PLO dan Fatah untuk menghentikan perundingan damainya dengan Israel agar mendukung dan menyukseskan rekonsialiasi internal rakyat Palestina. (islammemo/rem/dakwatuna)</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sumber: http://www.dakwatuna.com/2014/04/23/50191/pertama-kalinya-sejak-2007-plo-berkunjung-ke-jalur-gaza/#ixzz2zlBItW8D </div><div style="text-align: justify;">Follow us: @dakwatuna on Twitter | dakwatunacom on Facebook</div></p>

Islam Pertama Kalinya Sejak 2007, PLO Berkunjung ke Jalur Gaza

Delegasi PLO telah berada di Jalur Gaza dalam rangka menyukseskan perundingan rekonsiliasi dengan Hamas dan menjajaki pembentukan pemerintahan koalisi, setelah bertikai lama sekitar 8 tahun pasca-kemenangan Hamas pada Pemilu Legislatif Palestina, 20…

Baca selengkapnya »

Cerita Tukang Tambal Ban Eks Preman Soal Bobroknya Hukum di Indonesia

<p> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjOBPMq8sismXyPF7kCiKK5sAeEHXYl8oEahdu8XeE_iRo3TStKNUoFmKgrFkwXWH_QnPo1bJtP_yQwvy_O_GKnzLaRcqUSw6CwCzPRc3MxNpAnVBBLZFLOshZjrpObLd03g5168MIT5gN0/s1600/Erwin.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjOBPMq8sismXyPF7kCiKK5sAeEHXYl8oEahdu8XeE_iRo3TStKNUoFmKgrFkwXWH_QnPo1bJtP_yQwvy_O_GKnzLaRcqUSw6CwCzPRc3MxNpAnVBBLZFLOshZjrpObLd03g5168MIT5gN0/s1600/Erwin.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">Benar saja rupanya Erwin pun divonis dua tahun penjara. Sebuah hunian sementara yang sama sekali tak ramah karena berbagai jenis penjahat berkumpul dalam satu ruangan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Saya benar-benar melihat bagaimana sipir-sipir jadi perantara masuknya narkoba, bagaimana tahanan berduit yang dapat perlakuan istimewa dan kamarnya dipisahkan. Bagaimana tukang perkosa tapi banyak duitnya bisa keluyuran di luar sel. Padahal saya harus sempit-sempitan dengan dua belas penjahat miskin di satu sel,” sebut Erwin.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Mau makan enak cukup beri uang sipir untuk beli makanan di luar lingkungan penjara. Kalaupun tak mengantongi uang, cukuplah saja memberikan nomor rekening sipir ke keluarga tercinta. Nantinya akan ditransfer sejumlah uang untuk akomodasi selama sebulan di hotel prodeo.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Kalau orang seperti saya dalam sel sempit biasanya sering digebukin karena baru masuk. Sampai titik saya kesal, saya balas si penguasa kamar dan akhirnya saya lah yang paling ditakuti penjahat di situ. Walaupun sempat diasingkan ke ‘penjara tikus’, penjara yang pas buat satu orang saja dengan posisi duduk. Makan dan buang air di situ semua sambil menunduk. Tapi kalau penjahat kaya, tinggal bilang sipir buat dipindahin ke kamar yang luas sendirian,” papar Erwin.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Transaksi memuakkan di dunia hukum akhirnya membuat Erwin sadar bahwa tak selamanya hidup mapan lebih adil ketimbang hidup di jalanan. Keluar dari neraka dunia itu pun akhirnya Erwin memilih bekerja sebagai tukang tambal ban.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Saya harap sih setelah ini nanti ada perubahan di bidang hukum. Jangan cuman orang miskin seperti saya saja selalu jadi sasaran hukum,” tutup Erwin ketika rintikan hujan mulai turun.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">http://news.detik.com/pemilu2014/read/2014/04/22/131528/2561873/1567/2/cerita-tukang-tambal-ban-eks-preman-soal-bobroknya-hukum-di-indonesia</div></p>

Hikmah Cerita Tukang Tambal Ban Eks Preman Soal Bobroknya Hukum di Indonesia

Benar saja rupanya Erwin pun divonis dua tahun penjara. Sebuah hunian sementara yang sama sekali tak ramah karena berbagai jenis penjahat berkumpul dalam satu ruangan.“Saya benar-benar melihat bagaimana sipir-sipir jadi perantara masuknya narkoba, b…

Baca selengkapnya »

Benarkah Nama NOKIA Bakal Lenyap Selamanya?

<p> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhk0rT72Q0O6uN5q325H28oznzMt0cKEIRCNws7Pn6oszy03U8Lkcn81_stzWsPGZQssQVPKDzyIQhyphenhyphenerXDZVH82zZ-MQ33GpnR2EhlF1Q9mscWgkCMXcrea5fSdGjFsO2bwU95Wyxswds/s1600/Nokia.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="206" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhk0rT72Q0O6uN5q325H28oznzMt0cKEIRCNws7Pn6oszy03U8Lkcn81_stzWsPGZQssQVPKDzyIQhyphenhyphenerXDZVH82zZ-MQ33GpnR2EhlF1Q9mscWgkCMXcrea5fSdGjFsO2bwU95Wyxswds/s1600/Nokia.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">Anda pengguana dan penggemar brand NOKIA, mungkin Anda akan kecewa. Pasalnya brand ‘Nokia’ akan segera menghilang dari dunia perangkat bergerak. Berikut alasannya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dilansir dari TechRadar, kabarnya nama Nokia akan segera dilepas setelah Microsoft mengambil alih perusahaan asal Finlandia itu pada April ini.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Menurut surat yang ditemukan oleh Nokiapoweruser, the Nokia Corporation/ Nokia Oyj (Ltd) akan berganti menjadi anak perusahaan Microsoft Mobile Oy.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Surat itu juga mencoba untuk meyakinkan distributor, bahwa segala hubungan dengan Nokia akan berhenti, dan dimulai kembali dengan era Microsoft baru.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Berikut isi suratnya:</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Harap dicatat, bahwa pada saat penutupan transaksi antara Microsoft dan Nokia, nama Nokia Corporation/ Nokia Oyj akan berubah menjadi Microsoft Mobile Oy. Microsoft Mobile Oy adalah nama badan hukum yang harus digunakan untuk ID PPN, serta penerbitan faktur”.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Oktober 2013 lalu, Stephen Elop, CEO Nokia yang sekarang mengepalai divisi perangkat Microsoft, memberi sinyal kemungkinan merek Nokia bakal hilang di masa depan, bersama dengan kisaran Lumia.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">“Kita belum memutuskan merek apa yang akan dominan untuk smatphone. Itulah salah satu pekerjaan kami di masa depan. Tentu saja kita akan melihat respon konsumen. Semoga ke depannya selalu terbaik dan sukses,” tukas Elop.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sayang seribu sayang bila nama ‘Nokia’ memang benar-benar menghilang. Bagaimana pun brand itu merupakan legenda besar dalam perkembangan ponsel di dunia. Jangan hilang NOKIA.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">http://pewartaekbis.com/wah-nama-nokia-bakal-lenyap-selamanya/</div></p>

Info Benarkah Nama NOKIA Bakal Lenyap Selamanya?

Anda pengguana dan penggemar brand NOKIA, mungkin Anda akan kecewa. Pasalnya brand ‘Nokia’ akan segera menghilang dari dunia perangkat bergerak. Berikut alasannya.Dilansir dari TechRadar, kabarnya nama Nokia akan segera dilepas setelah Microsoft men…

Baca selengkapnya »

Cara "Nge-charge" Smartphone yang Benar

<p> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhgbH8nKsw17naoi94aoPznfSt_iaJCOP8GL2rHs8NDFS8aY2G3P-FD0V-Nndfua7tEzmTGBiTHapNkXxUSSa7JGKG914g1uDIr-zSNAJpkQOuHXoKeaKFy8bebKG9RrcQw6wt-kReqFX8/s1600/Smartphone.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="274" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhgbH8nKsw17naoi94aoPznfSt_iaJCOP8GL2rHs8NDFS8aY2G3P-FD0V-Nndfua7tEzmTGBiTHapNkXxUSSa7JGKG914g1uDIr-zSNAJpkQOuHXoKeaKFy8bebKG9RrcQw6wt-kReqFX8/s1600/Smartphone.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">Smartphone bisa digunakan untuk membantu mengerjakan banyak hal, mulai dari mengecek e-mail, membaca berita, memotret, hingga aktivitas dengan berbagai media sosial dan pesan instan. Sayangnya, dengan banyak fungsi tersebut, umur baterai masih menjadi kendala.</div><div style="text-align: justify;">Rata-rata smartphone saat ini memiliki waktu pakai 4-5 jam jika digunakan secara intens. Tentunya waktu tersebut tidak cukup untuk menemani aktivitas penggunanya seharian. Berikut beberapa tips meng-charge smartphone yang baik dan benar agar baterai bisa berumur panjang.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Jangan dibiarkan habis total</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Banyak yang mengatakan agar baterai smartphone sebaiknya dibiarkan habis terlebih dahulu sebelum di-charge kembali. Hal itu memang benar, tetapi itu hanya untuk baterai dengan bahan nikel, yang saat ini sudah mulai ditinggalkan, sehingga saran di atas sudah tidak relevan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Smartphone-smartphone modern saat ini sudah menggunakan baterai berbahan litium-ion, yang cara perawatannya pun juga berbeda dari baterai bahan nikel.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Baterai smartphone sebaiknya dijaga agar daya yang disimpan di dalamnya tetap di atas 50 persen atau minimal 20 persen.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Meski begitu, sesekali daya baterai juga perlu "dikuras" hingga habis, misalnya sekali dalam sebulan untuk keperluan kalibrasi.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Jangan "di-charge" semalaman</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kebiasaan membiarkan baterai terhubung dengan charger semalaman sambil ditinggal tidur juga ternyata tidak baik. Walau beberapa charger bisa memutus arus listrik jika daya sudah terisi 100 persen, membiarkan baterai selalu berada dalam kondisi 100 persen terisi juga tidak baik.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Mengisi baterai sebentar saja hingga terisi penuh secara berkali-kali malah lebih baik untuk kesehatan baterai dibanding dibiarkan dalam kondisi nol persen atau 100 persen secara terus-menerus.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Baterai litium juga rawan jika dibiarkan sering kehabisan daya sebab baterai tersebut juga memiliki komponen yang bisa digunakan untuk merusak baterai sendiri untuk mencegah agar baterai tidak meledak. Walau tidak terjadi tiap hari, pengguna wajib waspada.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Hindari tempat yang panas</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Hindarkan smartphone dari tempat-tempat yang panas, misalnya di dashboard mobil di bawah kaca depan mobil, walau smartphone dalam keadaan mati sekali pun. Sebab, panas yang terpapar bisa merusak baterai.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Baterai litium idealnya disimpan dalam suhu 15 derajat celsius. Suhu ekstrem yang bisa ditangani adalah antara minus 40 hingga 50 derajat celsius.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Langsung ke soket listrik</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Menghubungkan baterai dengan charger melalui soket listrik adalah cara yang paling direkomendasikan. Walau saat ini diperkenalkan metode pengisian ulang baterai secara nirkabel, metode tersebut juga menghasilkan panas yang tidak baik untuk baterai.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Metode menghubungkan charger dengan soket listrik juga lebih cepat dan aman jika dibanding menghubungkan smartphone dengan USB komputer atau laptop menggunakan kabel data/charger.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sumber: yahoo.com </div><div style="text-align: justify;">Editor: Wicak Hidayat</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">http://tekno.kompas.com/read/2014/04/21/1246579/Ini.Cara.Nge-charge.Smartphone.yang.Benar</div></p>

Pengetahuan Cara "Nge-charge" Smartphone yang Benar

Smartphone bisa digunakan untuk membantu mengerjakan banyak hal, mulai dari mengecek e-mail, membaca berita, memotret, hingga aktivitas dengan berbagai media sosial dan pesan instan. Sayangnya, dengan banyak fungsi tersebut, umur baterai masih menja…

Baca selengkapnya »

UNDANGAN ANAK YATIM BUAT ERDOGHAN ( PM TURKI)

<p> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiVYqy-Wli4W8da0NQo5kOgzxiU7Mg34oJwqu-9bRtY2myn8HGQ-SppVHUDquhqVs8wMM-xPwYboorC2Ji07HRRb_MmzsbvKSUqB-UKSlxG0CvQkvv-nFzCpq9qMpL9G6y6G7VbKtQkF840/s1600/UNDANGAN+ANAK+YATIM+BUAT+ERDOGHAN+(+PM+TURKI).jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiVYqy-Wli4W8da0NQo5kOgzxiU7Mg34oJwqu-9bRtY2myn8HGQ-SppVHUDquhqVs8wMM-xPwYboorC2Ji07HRRb_MmzsbvKSUqB-UKSlxG0CvQkvv-nFzCpq9qMpL9G6y6G7VbKtQkF840/s1600/UNDANGAN+ANAK+YATIM+BUAT+ERDOGHAN+(+PM+TURKI).jpg" /></a></div><div style="text-align: justify;"><span style="background-color: white; color: #37404e; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;">Semoga Berita Ini Benar dan Pemimpin Seperti Ini Senantiasa Di Lindungi Alloh</span></div><div style="text-align: justify;">Seorang anak di Turki meminta pada gurunya untuk mengirimkan undangan buat Erdoghan PM Turki, agar bisa hadir bersam<span class="text_exposed_show" style="display: inline;">anya dlm acara pesta para Ayah untuk anak yang diselenggarakan oleh sekolahnya krn anak tersebut yatim. Dan guru tersebut betul-betul mengirimkan undangan itu dgn tetap meminta agar anak tersebut tidak bersedih kalau seandainya Erdoghan tdk dapat hadir dalam acara tersebut karena kesibukannya.</span></div><span style="background-color: white; color: #37404e; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"></span><span class="text_exposed_show" style="background-color: white; color: #37404e; display: inline; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"></span><br /><div style="text-align: justify;">Pada saat acara berlangsung para hadirin dikejutkan dgn kedatangan Erdoghan dan pada saat itu Erdoghan berkata kepada para guru:"Aku adalah wali murid dari anak ini dan aku datang untuk menghadiri acara ini. "<br /><br />https://www.facebook.com/photo.php?fbid=10201688807847481&set=a.1831995205148.2089331.1398439853&type=1</div><span class="text_exposed_show" style="background-color: white; color: #37404e; display: inline; font-family: 'lucida grande', tahoma, verdana, arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18px;"></span></p>

Oase Iman UNDANGAN ANAK YATIM BUAT ERDOGHAN ( PM TURKI)

Semoga Berita Ini Benar dan Pemimpin Seperti Ini Senantiasa Di Lindungi AllohSeorang anak di Turki meminta pada gurunya untuk mengirimkan undangan buat Erdoghan PM Turki, agar bisa hadir bersamanya dlm acara pesta para Ayah untuk anak yang diselengg…

Baca selengkapnya »

MENGENDALIKAN LIDAH (1)

<p> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgVxfcGPpdZ03DRbsPSn3ucGD8MPb5G9XGMAfEh3g5y6rgo_mePDT-qF-XV5I7SDZPmShKaVJO8vEHxW-Xud0t6LCC0EdXcJZVKVGncVcbkJrOPIAFa-TC9VVqpSsqCxPfOaai3eI4iXyYe/s1600/Mengendalikan+Lidah.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="208" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgVxfcGPpdZ03DRbsPSn3ucGD8MPb5G9XGMAfEh3g5y6rgo_mePDT-qF-XV5I7SDZPmShKaVJO8vEHxW-Xud0t6LCC0EdXcJZVKVGncVcbkJrOPIAFa-TC9VVqpSsqCxPfOaai3eI4iXyYe/s1600/Mengendalikan+Lidah.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">Sahl bin Sa’d berkata: Rasulullah saw bersabda : “Siapa yang menjamin untukku apa yang ada diantara dua janggutnya dan dua kakinya maka aku menjamin untuknya sorga.” (HR. Bukhari)</div><div style="text-align: justify;">      Diantara perkataan ada yang buruk dan ada yang lebih buruk, ada yang keji dan ada yang lebih keji, ada yang baik dan ada yang lebih baik.</div><div style="text-align: justify;">“Dan katakanlah kepada hamba-hamba-Ku: ‘Hendaklah mereka mengucapkan yang lebih baik. Sesungguhnya syaitan itu menimbulkan perselisihan diantara mereka.” (al-Isra’:53)</div><div style="text-align: justify;">      Diantara kewajiban utama kita dalam urusan lidah ini ialah menggunakannya dalam da’wah kepada kebaikan, amar ma’ruf, nahi munkar, mendamaikan persengketaan dan menyerukan kebaikan dan taqwa.</div><div style="text-align: justify;">“Dan hendaklah ada diantara kamu segolongan ummat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah yang mungkar; merekalah orang-orang yang beruntung.” (Ali Imran:104)</div><div style="text-align: justify;">“Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikan-bisikan mereka, kecuali bisikan-bisikan dari orang yang menyuruh (manusia) memberi shadqah, atau berbuat ma’ruf atau mengadakan perdamaian diantara manusia.” (an-Nisa’:114)</div><div style="text-align: justify;">“Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu mengadakan pembicaraan rahasia, janganlah kamu membicarakan tentang membuat dosa, permusuhan dan durhaka kepada Rasul. Dan bicarakanlah tentang membuat kebajikan dan taqwa.” (al-Mujadilah:9)</div><div style="text-align: justify;">Tetapi daftar kewajiban lidah dan larangannya sangat banyak.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><b>Bahaya Lidah dan Keutamaan Diam</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Bahaya lidah sangat besar.</div><div style="text-align: justify;">Sahl bin Sa’d berkata: Rasulullah saw bersabda : “Siapa yang menjamin untukku apa yang ada diantara dua janggutnya dan dua kakinya maka aku menjamin untuknya sorga.” (HR. Bukhari)</div><div style="text-align: justify;">Rasulullah saw. ditanya tentang sesuatu yang paling banyak memasukkan orang ke dalam sorga, lalu beliau bersabda: “Taqwa kepada Allah dan akhlaq yang baik.” Dan beliau ditanya tentang sesuatu yang paling banyak memasukkan orang ke dalam neraka, kemudian beluai bersabda: “Dua hal yang kosong: Mulut dan kemaluan.” (HR. Tirmidzi)</div><div style="text-align: justify;">Mu’adz bin Jabal berkata: “Aku berkata, wahai Rasulullah, apakah kita akan disiksa karena apa yang kita ucapkan?” Nabi saw. bersabda: “Bagaimana kamu ini wahai Ibnu Jabal, tidaklah manusia dicampakkan ke dalam api neraka kecuali karena akibat lidah mereka.” (HR. Tirmidzi)</div><div style="text-align: justify;">Rasulullah saw. bersabda: “Sesungguhnya kebanyakan dosa anak Adam berada pada lidahnya.” (HR. Thabrani, Ibnu Abu Dunya, al-Baihaqi)</div><div style="text-align: justify;">Dari Shafwan bin Sulaim, ia berkata: Rasulullah saw. bersabda: “Maukah aku beritahukan kepada kalian tentang ibadah yang paling mudah dan paling ringan bagi badan? Diam dan akhlaq yang baik.” (HR. Ibnu Abu Dunya)</div><div style="text-align: justify;">Nabi saw. bersabda: “Simpanlah lidahmu kecuali untuk kebaikan, karena sesungguhnya dengan demikian kamu dapat mengalahkan syetan.” (HR. Thabrani, Ibnu Hibban)</div><div style="text-align: justify;">      Sesungguhnya lidah orang Mu’min berada di belakang hatinya; apabila ingin berbicara tentang sesuatu maka ia merenungkannya dengan hatinya kemudian lidahnya menunaikannya. Sedangkan lidah orang munafiq berada di depan hatinya; apabila menginginkan sesuatu maka ia menunaikannya dengan lidah dan hatinya.</div><div style="text-align: justify;">      Umar ra. berkata, “Siapa yang banyak omongnya banyak kesalahannya, siapa yang banyak kesalahannya banyak pula dosanya, dan siapa yang banyak dosanya maka api neraka lebih cocok untuknya.”</div><div style="text-align: justify;">      Apa sebabnya diam memiliki keutamaan demikian besar? Maka ketahuilah bahwa sebabnya adalah karena banyaknya penyakit lidah. Penyakit yang banyak ini sangat mudah dan ringan meluncur dari lidah, terasa manis di dalam hati dan memiliki berbagai dorongan dari tabi’at syetan. Disamping bahwa di dalam diam itu terkandung kewibawaan, konsentrasi untuk berfikir, dzikir dan ibadah. Dalam diam juga terkandung keselamatan dari berbagai tanggungjawab perkataan di dunia dan hisabnya di akhirat.</div><div style="text-align: justify;">“Tiada suatu ucapanpun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir.” (Qaaf: 18)</div><div style="text-align: justify;">      Perkataan terbagi atas empat bagian: Perkataan yang berbahaya sepenuhnya, perkataan yang bermanfaat sepenuhnya, perkataan yang mengandung manfaat dan bahaya, perkataan yang tidak berbahaya dan tidak bermanfaat.</div><div style="text-align: justify;">      Pada perkataan yang berbahaya sepenuhnya maka kita harus diam tidak mengucapkannya. Demikian pula perkataan yang mengandung bahaya dan manfaat. Adapun perkataan yang tidak mengandung bahaya dan tidak pula bermanfaat maka ia adalah fudhul (hal yang berlebih dari yang diperlukan); menyibukkan diri dengannya berarti menyia-nyiakan waktu dan merupakan kerugian. ---bersambung...</div></p>

Dakwah Sekolah MENGENDALIKAN LIDAH (1)

Sahl bin Sa’d berkata: Rasulullah saw bersabda : “Siapa yang menjamin untukku apa yang ada diantara dua janggutnya dan dua kakinya maka aku menjamin untuknya sorga.” (HR. Bukhari)      Diantara perkataan ada yang buruk dan ada yang lebih buruk, ada …

Baca selengkapnya »

Beginilah Musuh Islam, dan Beginilah Umat Islam

<p> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEif9h2nBdTJZisKOIFRZlprhcHVZWr9s1sa_7LJYygAEEvR-qLwKzesfon4gODIK-ccnBcedGNhUsny-LbgQKlC5umtuOW4pss56nSEvYPDzEX9y0YE0qv5pghmUjN0FXmJQuCaKRdbBdc/s1600/islam+vs+sekuler.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="241" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEif9h2nBdTJZisKOIFRZlprhcHVZWr9s1sa_7LJYygAEEvR-qLwKzesfon4gODIK-ccnBcedGNhUsny-LbgQKlC5umtuOW4pss56nSEvYPDzEX9y0YE0qv5pghmUjN0FXmJQuCaKRdbBdc/s1600/islam+vs+sekuler.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;">Ibu Guru berjilbab rapi tampak bersemangat di depan kelas sedang mendidik murid-muridnya dalam pendidikan Syari'at Islam. Di tangan kirinya ada kapur, di tangan kanannya ada penghapus. Ibu Guru berkata, "Saya punya permainan. Caranya begini, di tangan kiri saya ada kapur, di tangan kanan ada penghapus. Jika saya angkat kapur ini, maka berserulah "Kapur!", jika saya angkat penghapus ini, maka berserulah "Penghapus!" Murid muridnya pun mengerti dan mengikuti. Ibu Guru mengangkat silih berganti antara tangan kanan dan tangan kirinya, kian lama kian cepat. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Beberapa saat kemudian sang guru kembali berkata, "Baik sekarang perhatikan. Jika saya angkat kapur, maka berserulah "Penghapus!", jika saya angkat penghapus, maka katakanlah "Kapur!". Dan permainan diulang kembali. Maka pada mulanya murid-murid itu keliru dan kikuk, dan sangat sukar untuk mengubahnya. Namun lambat laun, mereka sudah biasa dan tidak lagi kikuk. Selang beberapa saat, permainan berhenti. Sang guru tersenyum kepada murid-muridnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">"Anak-anak, begitulah ummat Islam. Awalnya kalian jelas dapat membedakan yang haq itu haq, yang bathil itu bathil. Namun kemudian, musuh musuh ummat Islam berupaya melalui berbagai cara, untuk menukarkan yang haq itu menjadi bathil, dan sebaliknya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pertama-tama mungkin akan sukar bagi kalian menerima hal tersebut, tetapi karena terus disosialisasikan dengan cara-cara menarik oleh mereka, akhirnya lambat laun kalian terbiasa dengan hal itu. Dan kalian mulai dapat mengikutinya. Musuh-musuh kalian tidak pernah berhenti membalik dan menukar nilai dan etika."</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">"Keluar berduaan, berkasih-kasihan tidak lagi sesuatu yang pelik, zina tidak lagi jadi persoalan, pakaian seksi menjadi hal yang lumrah, sex sebelum nikah menjadi suatu hiburan dan trend, materialistik kini menjadi suatu gaya hidup, korupsi menjadi kebanggaan dan lain lain. Semuanya sudah terbalik. Dan tanpa disedari, kalian sedikit demi sedikit menerimanya. Paham?" tanya Guru kepada murid-muridnya. "Paham Bu Guru"</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">"Baik permainan kedua," Ibu Guru melanjutkan. "Bu Guru ada Qur'an, Bu Guru akan meletakkannya di tengah karpet. Quran itu "dijaga" sekelilingnya oleh ummat yang dimisalkan karpet. Sekarang anak-anak berdiri di luar karpet. Permainannya adalah, bagaimana caranya mengambil Qur'an yang ada di tengah dan ditukar dengan buku lain, tanpa memijak karpet?" Murid-muridnya berpikir. Ada yang mencoba alternatif dengan tongkat, dan lain-lain, tetapi tak ada yang berhasil.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Akhirnya Sang Guru memberikan jalan keluar, digulungnya karpet, dan ia ambil Qur'an ditukarnya dengan buku filsafat materialisme. Ia memenuhi syarat, tidak memijak karpet. "Murid-murid, begitulah ummat Islam dan musuh-musuhnya. Musuh-musuh Islam tidak akan memijak-mijak kalian dengan terang-terangan. Karena tentu kalian akan menolaknya mentah-mentah. Orang biasapun tak akan rela kalau Islam dihina dihadapan mereka. Tetapi mereka akan menggulung kalian perlahan-lahan dari pinggir, sehingga kalian tidak sadar. Jika seseorang ingin membuat rumah yang kuat, maka dibina pundasi yang kuat. Begitulah ummat Islam, jika ingin kuat, maka bangunlah aqidah yang kuat. Sebaliknya, jika ingin membongkar rumah, tentu susah kalau fondasinya dahulu. Lebih mudah hiasan-hiasan dinding akan dikeluarkan dahulu, kursi dipindahkan dahulu, lemari dikeluarkan dahulu satu persatu, baru rumah dihancurkan..."</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">"Begitulah musuh-musuh Islam menghancurkan kalian. Mereka tidak akan menghantam terang-terangan, tetapi ia akan perlahan-lahan meletihkan kalian. Mulai dari perangai, cara hidup, pakaian dan lain-lain, sehingga meskipun kalian itu Muslim, tetapi kalian telah meninggalkan Syari'at Islam sedikit demi sedikit. Dan itulah yang mereka inginkan."</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">"Kenapa mereka tidak berani terang-terangan menginjak-injak Bu Guru?" tanya mereka. Sesungguhnya dahulu mereka terang-terang menyerang, misalnya Perang Salib, Perang Tartar, dan lain-lain. Tetapi sekarang tidak lagi. Begitulah ummat Islam. Kalau diserang perlahan-lahan, mereka tidak akan sadar, akhirnya hancur. Tetapi kalau diserang serentak terang-terangan, baru mereka akan sadar, lalu mereka bangkit serentak. Selesailah pelajaran kita kali ini, dan mari kita berdo'a dahulu sebelum pulang..."</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Matahari bersinar terik tatkala anak-anak itu keluar meninggalkan tempat belajar mereka dengan pikiran masing-masing di kepalanya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">***</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Ini semua adalah fenomena Ghazwul Fikri (perang pemikiran). Dan inilah yang dijalankan oleh musuh-musuh Islam. Allah berfirman dalam surat At Taubah yang artinya: "Mereka hendak memadamkan cahaya Allah dengan mulut-mulut mereka, sedang Allah tidak mau selain menyempurnakan cahayaNya, sekalipun orang-orang kafir itu benci akan hal itu." (9:32).</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Musuh-musuh Islam berupaya dengan kata-kata yang membius ummat Islam untuk merusak aqidah ummat umumnya, khususnya generasi muda Muslim. Kata-kata membius itu disuntikkan sedikit demi sedikit melalui mas media, grafika dan elektronika, tulisan-tulisan dan talk show, hingga tak terasa.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Maka tampak dari luar masih Muslim, padahal internal dalam jiwa ummat, khususnya generasi muda sesungguhnya sudah ibarat poteng (tapai singkong, peuyeum). Maka rasakan dan pikirkanlah itu dan ingatlah bahwa dunia ini hanya persinggahan sementara, ingatlah akan Hari Pengadilan. WaLlahu a'lamu bishshawab.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">H.Muh.Nur Abdurrahman</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kolom Tetap Harian Fajar, dengan judul 'Permainan Ibu Guru' dari milist Faktual</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">sumber : eramuslim </div></p>

Oase Iman Beginilah Musuh Islam, dan Beginilah Umat Islam

Ibu Guru berjilbab rapi tampak bersemangat di depan kelas sedang mendidik murid-muridnya dalam pendidikan Syari'at Islam. Di tangan kirinya ada kapur, di tangan kanannya ada penghapus. Ibu Guru berkata, "Saya punya permainan. Caranya begini, di tang…

Baca selengkapnya »

WordPress 3.9 “Smith” telah dirilis

<p> <div style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.6em; margin-bottom: 16px; margin-top: 16px; padding: 0px;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi8-ocVmsYYLYhxsOFEi73c_9jC-sNiF1bvpH22H0HPuaToT6hLzVGfMuhU_g57l7fPqN5O3ZR4ahjaVpMYA9gmXkrHp4n68e2JvOPuoPWvB0HEPiQf0d9LJ2vaqugADVRcTKtSnFRHPXY/s1600/Wordpress+Smith.png" imageanchor="1" style="background-color: transparent; clear: left; display: inline !important; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em; text-align: justify;"><img border="0" height="178" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi8-ocVmsYYLYhxsOFEi73c_9jC-sNiF1bvpH22H0HPuaToT6hLzVGfMuhU_g57l7fPqN5O3ZR4ahjaVpMYA9gmXkrHp4n68e2JvOPuoPWvB0HEPiQf0d9LJ2vaqugADVRcTKtSnFRHPXY/s1600/Wordpress+Smith.png" width="320" /></a><small></small></div><div style="text-align: justify;"><small><small style="line-height: 1.6em;"><em> </em></small><em style="line-height: 1.6em;"><a href="http://ekajogja.com/" rel="author external" style="border-bottom-color: rgb(223, 223, 223); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; color: #4ca6cf; font-weight: bold; text-decoration: none;" title="Kunjungi situs web Eka Y Saputra">Eka Y Saputra</a></em></small></div><br /><br /><div style="background-color: white; margin: 0px; padding: 0px; width: 600px;"><div style="text-align: justify;"><span style="color: #555555; font-family: Lucida Grande, Verdana, Bitstream Vera Sans, Arial, sans-serif; font-size: x-small;"><span style="line-height: 22px;">Versi 3.9 WordPress, dinamai “Smith” sebagai penghormatan terhadap pemain organ jazz Jimmy Smith, telah tersedia </span></span><a href="http://id.wordpress.org/releases/" style="color: #4ca6cf; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; font-weight: bold; line-height: 22px; text-decoration: none;" title="unduh WordPress 3.9 Indonesia">untuk diunduh</a><span style="color: #555555; font-family: Lucida Grande, Verdana, Bitstream Vera Sans, Arial, sans-serif; font-size: x-small;"><span style="line-height: 22px;"> atau dimutakhirkan melalui Dasbor WordPress Anda. Rilis ini menyajikan sejumlah penyempurnaan yang kami harap Anda sukai.</span></span></div><div style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.6em; margin-bottom: 16px; margin-top: 16px; padding: 0px;"></div><div style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.6em; margin-bottom: 16px; margin-top: 16px; padding: 0px;"></div><div class="video-player" id="v-sAiXhCfV-1" style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin: 0px; padding: 0px;"><div class="videopress-placeholder" id="v-sAiXhCfV-1-placeholder" style="background-color: black; cursor: pointer !important; font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, 'Nimbus Sans L', sans-serif; font-size: 18px; font-weight: bold; height: 224px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; width: 400px;"><div style="text-align: justify;"><img alt="" class="videopress-poster" height="224" src="http://videos.videopress.com/sAiXhCfV/wordpress3-9-smith_scruberthumbnail_0.jpg" style="border: 0px; height: auto; max-width: 100%;" width="400" /></div><div class="play-button" style="margin: 0px; padding: 0px;"><span style="color: white; display: block; font-size: 90px; left: 200px; line-height: 0; margin: 0px 0px 0px -0.45em; opacity: 0.9; padding: 0px; position: absolute; text-align: justify; text-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.498039) 0px 0px 40px; top: 112px; vertical-align: middle; z-index: 2;">▶</span></div><div style="height: 25px; margin: -40px 20px 35px 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: bottom; z-index: 3;"><img alt="" height="13" src="http://wptv.files.wordpress.com/2010/07/wptv.png" style="background-color: transparent; background-image: none; background-repeat: no-repeat no-repeat; border: none; height: auto; margin: 0px; max-width: 100%; padding: 0px;" width="90" /></div></div><div id="v-sAiXhCfV-1-video" style="margin: 0px; padding: 0px;"></div></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><span style="color: #555555; font-family: Lucida Grande, Verdana, Bitstream Vera Sans, Arial, sans-serif; font-size: x-small;"><div style="text-align: justify;"><span style="line-height: 22px;"> </span></div></span><div style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.6em; margin-bottom: 16px; margin-top: 16px; padding: 0px;"></div><h3 style="color: #555555; font-family: Georgia, Times, 'Times New Roman', serif; font-size: 25px; font-weight: normal; line-height: 22px; margin: 0px 0px 16px; padding: 0px; text-align: justify;">Pengalaman Pengeditan Media yang Lebih Lancar</h3><div style="clear: both; margin: 0px; padding: 0px;"><span style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; height: auto; line-height: 22px;"><img class="alignright" height="233" src="http://wordpress.org/news/files/2014/04/editor1-300x233.jpg" style="border: 0px; float: right; height: auto; margin: 5px 0px 20px 20px; max-width: 100%; text-align: justify;" width="300" /></span><div style="text-align: justify;"><span style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"><br /></span></div><b style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"><div style="text-align: justify;"><b>Pengeditan Visual yang Ditingkatkan</b></div></b><span style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"><div style="text-align: justify;">Editor visual telah mengalami peningkatan kecepatan, aksesibilitas, dan dukungan<i>mobile</i>. Anda bisa menyematkan ke dalam editor visual dari <i>word processor</i> tanpa menghabiskan waktu untuk merapikan<i>styling</i>. (Ya, kami sedang membicarakan Microsoft Word.)</div></span></div><div style="clear: both; margin: 0px; padding: 0px;"><span style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; height: auto; line-height: 22px;"><img class="alignright" height="233" src="http://wordpress.org/news/files/2014/04/image1-300x233.jpg" style="border: 0px; float: right; height: auto; margin: 5px 0px 20px 20px; max-width: 100%; text-align: justify;" width="300" /></span><div style="text-align: justify;"><span style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"><br /></span></div><b style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"><div style="text-align: justify;"><b>Mengedit Gambar dengan Mudah</b></div></b><span style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"><div style="text-align: justify;">Dengan akses lebih cepat ke alat pemangkas dan rotasi, kini jauh lebih mudah mengedit gambar Anda saat tengah mengedit tulisan. Anda juga bisa mengubah skala gambar secara langsung pada editor untuk menemukan ukuran yang pas.</div></span></div><div style="clear: both; margin: 0px; padding: 0px;"><span style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; height: auto; line-height: 22px;"><img class="alignright" height="233" src="http://wordpress.org/news/files/2014/04/dragdrop1-300x233.jpg" style="border: 0px; float: right; height: auto; margin: 5px 0px 20px 20px; max-width: 100%; text-align: justify;" width="300" /></span><div style="text-align: justify;"><span style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"><br /></span></div><strong style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"><div style="text-align: justify;"><strong>Seret dan Lepas Gambar Anda</strong></div></strong><span style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px;"><div style="text-align: justify;">Pengunggahan gambar kini lebih mudah dari sebelumnya. Cukup seret gambar dari desktop dan lepaskan ke dalam editor.</div></span></div><div style="clear: both; margin: 0px; padding: 0px;"><hr style="border-style: solid none none; border-top-color: rgb(223, 223, 223); color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; text-align: justify;" /><div style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; text-align: justify;"> </div><div style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.6em; margin-bottom: 16px; margin-top: 16px; padding: 0px;"></div><h3 style="color: #555555; font-family: Georgia, Times, 'Times New Roman', serif; font-size: 25px; font-weight: normal; line-height: 22px; margin: 0px 0px 16px; padding: 0px; text-align: justify;">Pratinjau Galeri</h3><div style="margin-bottom: 16px; margin-top: 16px; padding: 0px;"><span style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; height: auto; line-height: 1.6em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img class="aligncenter" height="550" src="http://wordpress.org/news/files/2014/04/gallery1.jpg" style="border: 0px; display: block; height: auto; margin: 5px auto; max-width: 100%; text-align: justify;" width="980" /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 20.796875px;"><br /></span></div><span style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.6em;"><div style="text-align: justify;"><span style="line-height: 1.6em;">Galeri menampilkan kisi-kisi gambar di dalam editor, persis dengan tampilan pada tulisan yang telah diterbitkan.</span></div></span></div><div style="clear: both; margin: 0px; padding: 0px;"><hr style="border-style: solid none none; border-top-color: rgb(223, 223, 223); color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; text-align: justify;" /><div style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; text-align: justify;"> </div><div style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.6em; margin-bottom: 16px; margin-top: 16px; padding: 0px;"></div><h3 style="color: #555555; font-family: Georgia, Times, 'Times New Roman', serif; font-size: 25px; font-weight: normal; line-height: 22px; margin: 0px 0px 16px; padding: 0px; text-align: justify;">Sajikan Daftar Putar Audio atau Video</h3><div style="margin-bottom: 16px; margin-top: 16px; padding: 0px;"><span style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; height: auto; line-height: 1.6em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="WordPress 3.9 playlist" class="aligncenter size-medium wp-image-250" src="http://ekajogja.com/wp-content/uploads/2014/04/Playlist-WordPress-3.9.png" style="border: 0px; display: block; height: auto; margin: 5px auto; max-width: 100%; text-align: justify;" /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 20.796875px;"><br /></span></div><span style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.6em;"><div style="text-align: justify;"><span style="line-height: 1.6em;">Gambar-gambar memiliki Galeri; kini kami menambahkan daftar putar audio dan video sederhana, sehingga Anda dapat menampilkan daftar musik atau klip Anda.</span></div></span></div><div style="clear: both; color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; margin: 0px; padding: 0px;"><hr style="border-style: solid none none; border-top-color: rgb(223, 223, 223); text-align: justify;" /><div style="text-align: justify;"> </div><div style="line-height: 1.6em; margin-bottom: 16px; margin-top: 16px; padding: 0px;"></div><h3 style="font-family: Georgia, Times, 'Times New Roman', serif; font-size: 25px; font-weight: normal; margin: 0px 0px 16px; padding: 0px; text-align: justify;">Pratinjau Langsung Widget dan Header</h3><div style="line-height: 1.6em; margin-bottom: 16px; margin-top: 16px; padding: 0px; text-align: justify;">Tambahkan, edit, dan atur ulang widget situs Anda di dalam penyuai tema. Pratinjau perubahan yang Anda lakukan secara langsung dan simpan sesudah Anda merasa siap.</div><div style="line-height: 1.6em; margin-bottom: 16px; margin-top: 16px; padding: 0px; text-align: justify;">Perangkat gambar header yang baru juga memampukan Anda mengunggah, memangkas, dan mengelola header saat menyuaikan tema.</div></div><div style="clear: both; margin: 0px; padding: 0px;"><hr style="border-style: solid none none; border-top-color: rgb(223, 223, 223); color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; text-align: justify;" /><span style="color: #555555; font-family: Lucida Grande, Verdana, Bitstream Vera Sans, Arial, sans-serif; font-size: x-small;"><div style="text-align: justify;"><span style="line-height: 22px;"> </span></div></span><div style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.6em; margin-bottom: 16px; margin-top: 16px; padding: 0px;"></div><h3 style="color: #555555; font-family: Georgia, Times, 'Times New Roman', serif; font-size: 25px; font-weight: normal; line-height: 22px; margin: 0px 0px 16px; padding: 0px; text-align: justify;">Penelusur Tema Baru yang Menakjubkan</h3><div style="margin-bottom: 16px; margin-top: 16px; padding: 0px;"><span style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; height: auto; line-height: 1.6em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img class="aligncenter" height="558" src="http://wordpress.org/news/files/2014/04/theme1.jpg" style="border: 0px; display: block; height: auto; margin: 5px auto; max-width: 100%; text-align: justify;" width="1003" /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 20.796875px;"><br /></span></div><span style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.6em;"><div style="text-align: justify;"><span style="line-height: 1.6em;">Pencarian tema baru harusnya mudah dan menyenangkan. Nikmati pengalaman menelusuri tema-tema gratis dari WordPress.org melalui penelusur tema baru yang cantik.</span></div></span><br /><div style="clear: both; margin: 0px; padding: 0px;"><hr style="border-style: solid none none; border-top-color: rgb(223, 223, 223); color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 22px; text-align: justify;" /><span style="color: #555555; font-family: Lucida Grande, Verdana, Bitstream Vera Sans, Arial, sans-serif; font-size: x-small;"><div style="text-align: justify;"><span style="line-height: 22px;"> </span></div></span><div style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.6em; margin-bottom: 16px; margin-top: 16px; padding: 0px;"></div><h3 style="color: #555555; font-family: Georgia, Times, 'Times New Roman', serif; font-size: 25px; font-weight: normal; line-height: 22px; margin: 0px 0px 16px; padding: 0px; text-align: justify;">Kru</h3><div style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.6em; margin-bottom: 16px; margin-top: 16px; padding: 0px; text-align: justify;">Rilis ini dipimpin oleh <a href="http://nacin.com/" style="border-bottom-color: rgb(223, 223, 223); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; color: #4ca6cf; font-weight: bold; text-decoration: none;">Andrew Nacin</a> dan <a href="http://www.getsource.net/" style="border-bottom-color: rgb(223, 223, 223); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; color: #4ca6cf; font-weight: bold; text-decoration: none;">Mike Schroder</a>, dikerjakan oleh 267 kontributor. Lihat selengkapnya di <a href="http://wordpress.org/news/2014/04/smith/" style="border-bottom-color: rgb(223, 223, 223); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; color: #4ca6cf; font-weight: bold; text-decoration: none;">wordpress.org/news/2014/04/smith</a>.</div><div style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.6em; margin-bottom: 16px; margin-top: 16px; padding: 0px; text-align: justify;">Jika Anda ingin mengikuti perkembangan lokalisasi versi WordPress, silakan kunjungi<a href="http://make.wordpress.org/polyglots/" style="border-bottom-color: rgb(223, 223, 223); border-bottom-style: solid; border-bottom-width: 1px; color: #4ca6cf; font-weight: bold; text-decoration: none;">WordPress Polyglots</a>. Terimakasih telah memilih WordPress!</div><div style="color: #555555; font-family: 'Lucida Grande', Verdana, 'Bitstream Vera Sans', Arial, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 1.6em; margin-bottom: 16px; margin-top: 16px; padding: 0px; text-align: justify;"><br /></div><div style="margin-bottom: 16px; margin-top: 16px; padding: 0px; text-align: justify;"><span style="color: #555555; font-family: Lucida Grande, Verdana, Bitstream Vera Sans, Arial, sans-serif; font-size: x-small;"><span style="line-height: 20.796875px;">http://id.wordpress.org/2014/04/20/wordpress-3-9-smith-indonesia/</span></span></div></div></div></div></p>

Wordpress WordPress 3.9 “Smith” telah dirilis

 Eka Y SaputraVersi 3.9 WordPress, dinamai “Smith” sebagai penghormatan terhadap pemain organ jazz Jimmy Smith, telah tersedia untuk diunduh atau dimutakhirkan melalui Dasbor WordPress Anda. Rilis ini menyajikan sejumlah penyempurnaan yang kami hara…

Baca selengkapnya »